Pengaruh model pembelajaran inkuiri terstruktur terhadap keterampilan proses sains siswa pada konsep sistem pencernaan manusia

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran inkuiri terstruktur terhadap keterampilan proses sains siswa pada konsep sistem pencernaan manusia. Keterampilan proses sains yang digunakan dalam penelitian ini meliputi keterampilan mengamati, mengelompokkan, menafsirkan pengamatan, memprediksi, mengajukan pertanyaan, berhipotesis, merencanakan percobaan, menerapkan konsep dan berkomunikasi. Penelitian ini dilaksanakan di MTsN Tangerang II Pamulang dengan metode kuasi eksperimen yang menggunakan desain pretest-posttest control group design. Sampel penelitian meliputi kelompok eksperimen berjumlah 24 siswa dan kelompok kontrol berjumlah 23 siswa. Teknik pengumpulan data berupa tes keterampilan proses sains dan non tes berupa lembar observasi. Berdasarkan analisis data posttest diperoleh dari hasil thitung sebesar 24,1509 dan ttabel pada taraf signifikansi 5% yaitu sebesar 2,02 maka thitung > ttabel. Hal tersebut menunjukan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran inkuiri terstruktur terhadap keterampilan proses sains siswa pada konsep sistem pencernaan manusia. Keterampilan proses sains yang mendapatkan nilai tertinggi yaitu keterampilan mengamati dan merencanakan percobaan. Sedangkan hasil pengamatan yang memperoleh nilai terendah yaitu keterampilan mengajukan pertanyaan, memprediksi dan berhipotesis