Pengaruh locus of control, religiusitas, dan spiritualitas terhadap perilaku Agresif Anggota Ormas Islam

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pengaruh yang signifikan dari locus of control (internality, powerful others dan chance), religiusitas (intellect, ideology, public practice, private practice dan experience), dan spiritualitas (self-discovery, relationship, dan eco-awareness) terhadap perilaku agresif anggota Ormas Islam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis multiple regression. Sampel berjumlah 222 anggota ormas Islam FPI di Jakarta Pusat yang diambil dengan teknik nonprobability sampling dengan mengadaptasi pada instrumen pengumpulan data, yaitu Buss & Perry Aggression Questionnaire (BPAQ), The Internality, Powerful Others, and Chance Scale (IPC), The Centrality of Religiosity Scale (CRS), dan The Spiritual Scale (SS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan locus of control, religiusitas, dan spiritualitas terhadap perilaku agresif anggota ormas Islam. Hasil uji hipotesis minor menunjukan bahwa powerful others, chance, dan relationship memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perilaku agresif. Sementara itu, internality, intellect, ideology, public practice, private practice, experience, self-discovery, dan eco-awareness tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perilaku agresif. Hasil penelitian juga menunjukan proporsi varians dari perilaku agresif dipengaruhi oleh seluruh independen variabel sebesar 20,2%, sedangkan 79,8% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian ini. Penulis berharap implikasi dari hasil penelitian ini dapat dikaji kembali dan dikembangkan pada penelitian selanjutnya. Misalnya dengan menambah variabel lain yang terkait dengan perilaku agresif yang dapat dianalisis sebagai IV yang mungkin mempunyai pengaruh besar terhadap perilaku agresif anggota ormas Islam seperti variabel demografis