Solidaritas Sosial Santri Di Pondok Pesantren Darunnajah Ulujami Jakarta Selatan

Skripsi ini berusaha menganalisa mengenai solidaritas santri di Pondok Pesantren Darunnajah Ulujami Jakarta Sealatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif sebagai unit analisa. Pendekatan kualitatif dilakukan dengan melakukan wawancara mendalam sehingga data dapat dideskripsikan. Pada penelitian ini penulis menemukan bahwa telah terjadi perubahan sosial yang terjadi pada Pondok Pesantren Darunnajah. Perubahan sosial yang terjadi di Pondok Pesantren Darunnajah meliputi dimensi struktural, kultural, dan dimensi interaksional. Faktor yang mempengaruhi perubahan sosial di Pondok Pesantren Darunnajah terbagi pada faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi bertambahnya jumlah santri Pondok Pesantren Darunnajah dan inovasi yang dalam sistem pendidikan di Pondok Pesantren Darunnajah, sedangkan faktor eksternal meliputi pengaruh budaya dari luar lingkungan Pondok Pesantren Darunnajah seperti modernisasi dan perkembangan teknologi. Perubahan solidaritas yang terjadi di Pondok Pesantren Darunnajah akibat dari perubahan sosial yang terjadi dalam struktur, kultur, dan interaksi, berupa perubahan terhadap nilai-nilai yang dipegang bersama, ikatan sosial, loyalitas, dan integritas. Perubahan solidaritas yang terjadi pada santri Pondok Pesantren Darunnajah mengarah pada pola solidaritas yang dinamakan oleh Durkheim sebagai solidaritas organik, di mana pola hubungan antara santri dengan santri ataupun santri dengan pengurus Pondok Pesantren Darunnajah merupakan hubungan dikarenakn oleh ketergantungan terhadap sistem yang terbagi karena pembagian kerja