Karakteristik Ibu hamil dengan preeklampsia di RSU Yulidin A Wai Tapaktuan periode Januarii-Oktober tahun 2009

Latar belakang: Telah diketahui bahwa tiga penyebab utama kematian ibu dalam bidang obstetri adalah: pendarahan 45%, infeksi 15%, dan hipertensi dalam kehamilan (preeklampsia) 13%. Sisanya terbagi atas penyebab partus macet, abortus yang tidak aman, dan penyebab tidak langsung lainnya. preeklampsia, karena ketidak tahuan dan sering terlambat mencari pertolongan, maka gejala klinis sering berkembang menjadi preeklampsia berat bahkan eklamsia dengan segala komplikasinya, dengan demikian angka kematian ibu bersalin belum dapat diturunkan. Malahan menurut laporan di beberapa rumah sakit di Indonesia, angka kematian ibu karena hal ini telah menggeser pendarahan dan infeksi sebagai penyebab utama kematian maternal Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara obesitas dengan hipertensi pada kelompok olah raga usia produktif di kampus 2 UIN Syarif Hidayatullah Ja Untuk mengetahui gambaran garakteristik ibu hamil dengan preeklampsia di RSU. Yulidin Awai Tapaktuan periode januari-oktober Tahun 2009. Metode: Penelitian ini bersifat deskritif yaitu untuk mengetahui karakteristik ibu hamil dengan preeklampsia di RSU. Yulidin away Tapakatuan periode januari-oktober Tahun 2009. Hasil: Insiden preeklamsia pada 61 ibu hamil di RSUD Yulidin Away Tapaktuan periode januari-oktober 2009 mayoritas terjadi pada usia 20-35 tahun yaitu 37 orang(60,7%), multigravida yaitu 35 kasus (57,4%), dan ibu hamil ix dengan tingkat pendidikan rendah yaitu pendidikan terakhir SMP dengan 23 kasus (37,7%). Kesimpulan: Dari dua variabel: paritas, dan pendidikan, hasil analisa peneliti menyimpulkan adanya kesesuain dengan penjelasan di beberapa textbook obstetric dan ginekologi, begitu juga dengan penelitian terdahulu. Namun untuk variable umur terdapat ketidak cocokan dengan teori