Pengembangan sistem informasi akuntansi syariah (studi kasus: BMT Al Kariim Jakarta Selatan)

BMT Al Kariim adalah sebuah badan usaha yang berbentuk koperasi jasa keuangan dan pendanaan yang membantu usaha mikro dan para pedagang. Didirikan pada tanggal 15 juli 1995 dengan jumlah nasabah mencapai 4.574 nasabah. BMT Al Kariim memiliki beberapa produk. Produk yang dimiliki BMT Al Kariim ada beberapa permasalahan, diantaranya adalah hilangnya data transaksi produk mudharabah, murabahah, tabungan wadiah dan tabungan qurban (wakalah) yang telah dilakukan dikarenakan jumlah nasabah yang terlalu banyak sehingga terjadi kesalahan dalam melakukan pencatatan laporan laba atau rugi, jurnal umum, jurnal penutup, rincian bagi hasil dan neraca, yang mengakibatkan pembuatan laporan memakan cukup waktu. dengan mengembangkan sistem informasi akuntansi syariah agar dapat membantu BMT Al Kariim dalam pembuatan dan pencatatan laporan laba atau rugi, jurnal umum, jurnal penutup, rincian bagi hasil dan neraca. Pengembangan sistem ini mengunakan metode Rapid Application Development (RAD) dengan bantuan tools Unified Modelling Language (UML) dengan menggunakan lima diagram, yaitu usecase diagram, activity diagram, sequence diagram, class diagram dan statechart diagram. Bahasa pemograman ini mengunakan PHP dan menggunakan Mysql sebagai database managemen system serta apache sebagai web server, Sehingga menghasilkan sebuah aplikasi sistem akuntansi syariah yang dapat membantu BMT Al Kariim dalam menangani masalah pencatatan laporan laba atau rugi, jurnal umum, jurnal penutup, rincian bagi hasil dan neraca