Kualitas air tanah di wilayah pemukiman (studi kasus pemukiman Reni Jaya Pamulang Tangerang Selatan)

Kompleks Reni Jaya merupakan salah satu pemukiman penduduk di Tangerang Selatan. Kompleks ini menggunakan air tanah sebagai sumber air untuk kebutuhan sehari-hari. Sumber air yang digunakan tidak berasal dari masing-masing rumah di kompleks ini melainkan memakai sumber yang berada diarea yang sama dan di salurkan secara bersama-sama melalui 4 pompa air ke masing-masing rumah warga. Tiga dari empat pompa yang dipakai warga berasal dari sumber yang sama sedangkan salah satu pompa berasal dari sumber yang berbeda. Tiga sumber pompa inilah yang dikhawatirkan memiliki kualitas air yang kurang baik. Selain karena jarak adanya sungai yang mudah meluap saat terjadi hujan, sumber ini berada didaerah rawa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status kualitas air tanah di kompleks Reni Jaya Pamulang. Sampel yang diambil berasal dari 5 titik yaitu 3 yang mewakili 3 pompa yang berbeda, 1 berasal dari pompa sumber dan 1 sebagai pembanding. Penelitian ini dilakukan di dua waktu yang berbeda yaitu dibulan Februari dan April. Hasil pengukuran parameter fisik, kimia dan mikrobiologi menunjukkan bahwa parameter total koliform pada bulan februari dan april, kadar BOD pada bulan februari dan april serta kadar COD dibulan februari yang melebihi ambang batas menurut peraturan pemerintah republik Indonesia nomor 82 tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran air untuk air kelas 1. Hasil penelitian ini memberikan gambaran secara umum kepada warga Reni Jaya Pamulang bahwa air tanah harus diolah terlebih dahulu untuk mengurangi kadar parameter yang kurang bai