Inproving students' understanding in learning passive voice of present continuous tense through arrange world game

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah tehnik permainan acak kata dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap passive voice present continuous tense. Penelitian ini dikategorikan sebagai Penelitian Tindakan Kelas (PTK); untuk mengidentifikasi dan mengatasi permasalahan pemahaman siswa pada materi passive voice present continuous tense. Adapun model Penelitian Tindakan Kelas yang digunakan menganut pada model penelitian Hopkin. Data yang diperoleh berasal dari wawancara terhadap guru, angket untuk murid, observasi di kelas, dan test (pretest dan posttest). Berdasarkan hasil penelitian, menunjukan bahwa penggunaan tehnik permainan acak kata dalam pengajaran passive voice present continuous tense berhasil, karena criteria kesuksesan dapat dicapai. Kriteria kesuksesan peneletian ini adalah 70% persen siswa dapat mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 75. Dan hasil posttest 2 menunjukan bahwa 90.32% atau 28 siswa mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Peningkatan yang signifikan dibuktikan dari hasil interview, observasi dan angket. Singkatnya, hasil dari interview, observasi dan angket menunjukan bahwa siswa mengalami perkembangan yang baik dalam mempelajari passive voice present continuous tense setelah di terapkannya tehnik permainan acak kata dalam proses belajar mengajar