Upaya meningkatkan hasil belajar matematika dengan menggunakan metode active learning teknik card short pada siswa kelas VI MI Al-Ukhuwwah Slipi Jakarta Barat

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana pelaksanaan pembelajaran dengan Metode Active Learning teknik Card Sort untuk meningkatkan hasil belajar matematika ?, (2) Apakah pelaksanaan pembelajaran dengan Metode Active Learning teknik Card Sort dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa ?. Penelitian ini dilaksanakan di MI Al-Ukhuwwah Slipi Jakarta Barat dengan subyek penelitian siswa kelas IV sebanyak 44 orang. Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) untuk menggambarkan proses pembelajaran matematika dengan menggunakan metode Active Learning teknik Card Sort, (2) untuk mengetahui peningkatan hasil belajar matematika siswa setelah dilaksanakan pembelajaran dengan metode Active Learning teknik Card Sort. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas (PTK). PTK ini dilaksanakan sebagai upaya mengatasi permasalah yang muncul dalam kelas yakni rendahnya hasil belajar siswa, kurang aktifnya siswa dalam pembelajaran dan kurangnya minat siswa terhadap pembelajaran matematika. Penelitian dilaksanakan dalam empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Keempat tahap tersebut merupakan siklus yang berlangsung secara berulang. Pelaksanaan tindakan dalam penelitian ini sebanyak empat kali pertemuan yang terbagi kedalam dua siklus, yaitu siklus I dan siklus II. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran matematika dengan menggunakan metode active learning teknik card sort dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa dari data awal rata-rata hasil belajar siswa hanya 53,86 % dengan tingkat ketuntasan hanya 45,45 %, setelah tindakan siklus I, hasil belajar meningkat sebesar 19,28% menjadi 73,14 % dengan rata-rata ketuntasan mencapai 72,73 % atau meningkat sebesar 27,28 % dan setelah siklus II hasil belajar siswa mencapai 82,36 %, meningkat sebesar 9,22 % dari siklus I atau meningkat sebesar 28,50 % dari awal sampai akhir penelitian (siklus II) dan ratarata ketuntasan setelah siklus II mencapai 88,64% atau meningkat sebesar 43,19 % dari awal sampai akhir. Aktivitas siswa dalam pembelajaran pun termasuk dalam kategori baik, dengan rata-rata keaktifan dari siklus I dan II mencapai 67,62 %