Pembuatan Komposit Nanoclay-Polisterina melalui In Situ Polimerisasi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dipersi terbaik nanoclay terhadap matriks polistirena melalui metode polimerisasi in situ. Pemurnian stirena digunakan NaOH 10% dan dibilas dengan aquades sebelum digunakan dalam pembuatan . Pembuatan awal, dilakukan dengan konsentrasi 0,3% nanoclay-PS untuk pemilihan teknik pencampuran yang berbeda yaitu ; pembuatan komposit1 dilakukan pencampurkan nanoclay dengan larutan PVA dan diteteskan larutan inisiator dengan monomer styrene. Sedangkan pembuatan komposit 2 dilakukan pencampurkan larutan PVA dengan larutan inisiator dengan monomer styrene yang diteteskan serta dianalisis menggunakan XRD dan SEM. Hasil analisa XRD untuk komposit 1 dan komposit 2 didapatkan nilai d-spacing yang sama sebesar 4,52 nm. Untuk melihat lebih lanjut dalam pemilihan teknik pembuatan, dari hasil SEM didapatkan hasil yang lebih baik pada komposit 2. Pembuatan selanjutnya dilakukan pada konsentrasi 0,3% nanoclay-PS dan dilakukan optimasi waktu polimerisasi yang digunakan pada variasi waktu 1 jam dan 3 jam. Hasil analisis DSC, didapatkan nilai transisi glass (Tg) pada1 jam yaitu sebesar 98,380C, sedangkan pada waktu polimerisasi 3 jam didapatkan nilai transisi glass (Tg) yaitu sebesar 103,090C. Waktu yang optimum pada 2 jam karena diasumsikan sudah mendekati nilai Tg pada polistirena yaitu 1000C. Pembuatan berlanjut dengan konsentrasi 0,3%; 1,0%; 3,0%; dan 5,0% nanoclay-PS dan waktu polimerisasi 2 jam. Dari hasil analisis SEM didapatkan dispersi yang lebih baik pada konsentrasi 0,3% nanoclay-PS pada komposit 2 dengan waktu polimerisasi 2 jam