Faktor-faktor yang mempengaruhi intensi membeli produk sabun muka pada pria

Penelitian Illl bertujuan untuk mengetahui variabel-variabel yang mempengaruhi intensi membeli sabun muka pada pria. Dalam penelitian ini, peneliti mengkhususkan variabel sikap (terdiri dari dimensi behavioral control dan motivation to comply), norma subjektif (terdiri dari dimensi normative belief dan evaluation outcome), perceived behavioral control (terdiri dari dimensi control belief dan perceived power), dan konformitas (terdiri dari dimensi compliance dan acceptance) terhadap intensi membeli sabun muka pada pria. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Sampel penelitian adalah mahasiswa Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Psikologi, yang beIjumlah 200 orang. Teknik sampling yang digunakan yaitu teknik non-probability sampling. Pada penelitian ini, peneliti mengadaptasi alat ukur skala intensi membeli, skala sikap, skala norma subjektif, skala perceived behavioral control, dan skala konformitas. Uji validitas alat ukur dalam penelitian ini menggunakan CFA (Confirmatory Factor Analysis) dan selanjutnya Multiple Regression Analysis digunakan untuk menguji hipotesis penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dimensi dari sikap, perceived behavioral control, dan konformitas memberikan pengaruh secara signifikan terhadap intensi membeli sabun muka. Namun dilihat dari tabel koefisien regresi, hanya tiga variabel yang menunjukkan pengaruh secara signifikan yaitu behavioral belief, perceived power, dan compliance. Penulis berharap implikasi dari hasil penelitian ini dapat dikaji kembali dan dapat dikembangkan pada penelitian selanjutnya.Misalnya dapat mengkaji lebih dalam mengenai pengaruh variabel yang telah diteliti namun tidak signifikan terhadap intensi membeli sabun muka, dan menambah variabel lain yang terkait dengan intensi membeli sabun muka dan melihat pengaruhnya terhadap intensi membeli sabun muka, seperti self esteem, self image, iklan, usia dan sebagainya