Hak dan partisipasi publik perempuan Irak pada masa sebelum dan sesudah Invasi Amerika Serikat ke Irak

Skripsi ini menganalisi tentang �Dampak Invasi Amerika Serikat Terhadap Partisipasi Publik Perempuan Irak�. Tujuan yang hendak dicapai dalam penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui bagaimana dampak invasi AS terhadap perubahan peran social perempuan pada ranah publik di Irak. Penelitian ini menemukan bahwa, invasi AS membawa dampak yang besar bagi perubahan peran sosial bagi perempuan Irak. hal. ini dikarenakan adanya perubahan pemerintahan Irak yang dibentuk oleh AS pasca invasi. Pasca jatuhnya Saddam Hussein, pemerintahan Irak yang didominasi oleh orang-orang dari golongan Sunni ini dibubarkan, dan kemudian AS membentuk pemerintahan sementara yang didominasi oleh orang-orang dari golongan Syiah. Inilah yang merupakan awal dari runtuhnya perjuangan perempuan Irak untuk bisa menyetarakan dirinya dengan laki-laki di dunia publik sejak Irak berhasil menjadi negara republik pada 1958. Di bawah pemerintahan yang baru, perempuan Irak mengalami berbagai ketidakadilan dari kebijakan-kebijakan yang dibentuk. Salah satu dari kebijakan pemerintahan Syiah ini adalah mengembalikan Undang-Undang negara kepada Al-Qur�an dan melarang perempuan memiliki profesi di luar rumah (sesuai dengan Al-Qur�an Surat Al-Ahzab: 33). Dalam skripsi ini juga dibahas bagaimana AS sangat mengkritik setiap kekejaman terhadap perempuan yang dilakukan pemerintahan Saddam Hussein serta berjanji akan menyelamatkan perempuan dan anak-anak dari kekejaman rezim Saddam Hussein. Tetapi yang terjadi pasca AS menginvasi Irak justru sangat berbeda dari agenda AS semula. AS tidak bisa berbuat banyak bagi perbaikan hidup perempuan Irak, bahkan hanya membuat situasi perempuan Irak semakin jatuh ke dalam lubang yang sangat dalam. Skripsi ini ditulis dengan menggunakan dua kerangka pemikiran, yaitu partisipasi publik dan feminisme liberal. Dalam menganalisis, penulis juga menggunakan beberapa konsep yang terdapat dalam kajian feminisme. Konsepkonsep tersebut yaitu viktimisasi perempuan dan domestifikasi perempuan yang memicu pada perubahan peran sosial perempuan. Skripsi ini ditulis dengan menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data berupa analisis pustaka yang mengandalkan referensi berupa dokumen, buku, jurnal, artikel, tesis, dan disertasi