Analisis pendayagunaan dana ZIS untuk program unggulan pada Badan Amil Zakat dan Lembaga Amil Zakat

Penelitian ini untuk menganalisis pendayagunaan dana Zakat, Infaq dan Shodaqah (ZIS) untuk program unggulan, yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana perencanaan alokasi pendayagunaan dana ZIS pada BAZIS Provinsi DKI Jakarta, BAZDA Kota Bekasi, BAMUIS BNI dan LAZIS NU, serta melihat program unggulan pada keempat lembaga pengelola zakat tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Pengumpulan data melalui wawancara dan studi dokumentasi terhadap pendayagunaan yang dilakukan oleh BAZIS Provinsi DKI Jakarta, BAZDA Kota Bekasi, BAMUIS BNI dan LAZIS NU. Adapun teknik pengelolaan data pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, analisis data dilakukan secara bersamaan dengan pengumpulan data. Proses analisis bersifat induktif, yaitu mengumpulkan informasi-informasi khusus menjadi satu-kesatuan dengan jalan mengumpulkan data, menyusun dan mengklasifikasi serta menganalisis penerapan pendayagunaan dana ZIS untuk program unggulan yang dilakukan BAZIS Provinsi DKI Jakarta, BAZDA Kota Bekasi, BAMUIS BNI dan LAZIS NU. Hasil penelitian ini, memperlihatkan adanya perencanaan alokasi pendayagunaan dana ZIS yang dilakukan oleh BAZIS Provinsi DKI Jakarta, BAZDA Kota Bekasi, BAMUIS BNI dan LAZIS NU. Keempat lembaga zakat tersebut juga telah mendayagunakan dana ZIS kepada delapan ashnaf dan mengimplementasikannya melalui program-program pendayagunaan seperti bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan dan sosial. Setiap lembaga memiliki satu program yang diunggulkan. Program unggulan pada keempat lembaga tersebut berbeda-beda. BAZIS Provinsi DKI Jakarta memiliki program unggulan Jakarta Cerdas berupa Beasiswa SD/MI sampai Perguruan Tinggi (S1), Beasiswa Unggulan, Beasiswa Santri, Bantuan Guru PAUD, Pondok Dhuafa, Bantuan Guru Ngaji/Merbot, Bantuan Guru Honorer Madrasah/TPA/TPQ dan Bantuan Penelitian S2 dan S3, BAZDA Kota Bekasi yaitu program Bekasi Sehat berupa bantuan dana kesehatan, BAMUIS BNI program pendidikan berupa beasiswa dan biaya masuk sekolah mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD) sampai dengan Perguruan Tinggi (S1) serta pembangunan sarana pendidikan dan LAZIS NU program NuPreneur berupa Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PMM)