Pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa berdasarkan revisi taksonomi bloom

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa berdasarkan revisi taksonomi Bloom. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2015 di SMAN 47 Jakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi experiment dengan desain non-equivalent control group design. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Sampel penelitian berjumlah 36 orang siswa untuk kelas eksperimen dan 36 orang siswa untuk kelas kontrol. Pengambilan data menggunakan instrumen berupa tes kemampuan berpikir tingkat tinggi berbentuk essay dengan tiga indikator. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nilai rata-rata pretest dan posttest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal ini ditunjukkan dengan analisis data menggunakan uji-t, dimana thitung > ttabel, yaitu thitung sebesar 3,953, sedangkan ttabel dengan taraf signifikan 5% dan derajat bebas (db) = 70 sebesar 1,9944. Sehingga hipotesis alternatif (Ha) yang menyatakan terdapat pengaruh yang signifikan dengan menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa, diterima