Pembiayaan murabahah setelah lahirnya undang-undang pembebasan pajak pertambahan nilai (PPN) pada Bank Muamalat Cabang Fatmawati

Penelitian ini bertujuan (1) Mengetahui konsep akad Pembiayaan Murabahah dalam sistim perbankan syariah; (2) Mengetahui pelaksanaan akad Pembiayaan Murabahah dalam sistim perbankan syariah di PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk; (3) Untuk Mengetahui Prosedur Pelaksanaan Pembiayaan Murabahah dalam sistim perbankan syariah, PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk. Metode Penelitian, penelitian ini dilakukan dua pendekatan utama sekaligus, yakni pendekatan yuridis normatif dan pendekatan yuridis empiris. Penelitian yuridis normatif adalah penelitian yang membahas doktrin-doktrin atau asas-asas dalam ilmu hukum, baik yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan maupun yang terdapat dalam Al- Qur?an, Hadist serta Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia; sedangkan Penelitian yuridis empiris adalah penelitian yang dilakukan penulis dalam mengamati pelaksanaan akad investasi pembiayaan murabahah dalam sistem perbankan syariah, baik melalui observasi maupun melalui wawancara. Hasil Penelitian, ditemukan bahwa data, yaitu: (1) Konsep akad Pembiayaan Murabahah dalam sistim perbankan syariah menggunakan margin sebagai pegambilan untung. Margin dimaksud adalah, penambahan harga asal dengan sejumlah uang yang sudah di sepakati antara bank dengan nasabah. (2) Pelaksanaan akad jual beli Muarabahah dalam sistem perbankan terutama di bank muamalat cabang fatmawati dan cimanggis melakukan satu kali transaksi yaitu antara nasabah dengan pemilik asal (developer); (3) Pihak bank muamalat tidak melakukan pembelian dulu kepada pemilik asal atau developer sebelum melakukan akad murabahah antara bank dengan nasabah, melainkan yang melakukan transaksi jual beli disini adalah nasabah dengan pemilik asal atau developer