Upaya meningkatkan hasil belajar menggunakan metode problem solving pada konsep larutan penyangga dan hidrolisis garam

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam tiga siklus. Tiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI MA. Jamiyyah Islamiyyah Tangerang Selatan tahun ajaran 2010/2011 dengan jumlah siswa sebanyak 28 orang yang terdiri dari 7 siswa laki-laki dan 21 siswi perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep larutan penyangga dan hidrolisis garam. Untuk mencapai tujuan tersebut, peneliti menerapkan desain tindakan berdasarkan penyajian pembelajaran problem solving diantaranya adalah menyadari masalah, merumuskan masalah, merumuskan hipotesis, mengumpulkan data, menguji hipotesis, dan menentukan penyelesaian masalah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode problem solving dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep larutan penyangga dan hidrolisis garam. Rata-rata pencapaian hasil belajar siswa setiap siklusnya yaitu 65,18 pada siklus I, 71,43 pada siklus II, dan 75,65 pada siklus III