Hubungan kecerdasan emosi dengan altruisme siswa SMA Negeri 2 Tangerang Selatan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecerdasan emosi dengan altruisme siswa SMA Negeri 2 Tangerang Selatan. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah proportional stratified random sampling (sampling acak berlapis proporsional). Cara pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini ialah mengundi partisipan dari 3 kelas, kelas X diambil sebanyak 28 orang, kelas XI sebanyak 31 orang dan kelas XII sebanyak 33 orang yang seluruhnya berjumlah sebanyak 92 siswa. Instrument pengumpulan data menggunakan dua skala yaitu skala kecerdasan emosi yang dibuat berdasarkan indikator-indikator kecerdasan emosi oleh Daniel Goleman dan self-report altruism scale (SRA) yang dibuat oleh Rushton, Chrisjohn dan Fakken (1981). Jumlah item yang digunakan dalam skala kecerdasan emosi adalah sebanyak 36 item dengan tingkat reliabilitas sebesar 0,876. Sedangkan untuk self-report altruism scale (SRA) sebanyak 13 item dengan tingkat reliabilitas sebesar 0,812. Pengujian hipotesis penelitian menggunakan analisis statistik product moment dari Pearson pada taraf signifikansi 0.01 serta uji multiple regression atau analisis regresi berganda untuk melihat pengaruh faktor-faktor kecerdasan emosi terhadap altruisme. Hasil penelitian menyatakan bahwa ada hubungan yang signifikan kecerdasan emosi dengan altruisme siswa SMA Negeri 2 Tangerang Selatan. Ada dua IV yang memiliki pengaruh yang signifikan terhadap altruisme yaitu kemampuan mengenali emosi orang lain dan kelas/usia. Sedangkan IV yang tidak memiliki pengaruh yang signifikan dan hanya memberikan kontribusi yang tidak signifikan antara lain: kemampuan mengenali emosi diri, kemampuan mengelola emosi, kemampuan memotivasi diri sendiri, kemampuan membina hubungan, dan jenis kelamin. Faktor kecerdasan emosi yang memiliki kontribusi paling besar dan paling mempengaruhi altruisme adalah mengenali emosi orang lain. Oleh karena itu untuk meningkatkan altruisme remaja, perlu ditingkatkan kemampuan mengenali emosi orang lain pada setiap individu