Hubungan perhatian orang tua dengan prestasi belajar PAI di kelas VII SMPIT As Su�adaa Bekasi

Permasalahan utama yang dikaji dalam penelitian ini adalah masalah perhatian orang tua dengan prestasi belajar siswa dalam Pendidikan Agama Islam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Hubungan perhatian orang tua dengan prestasi belajar Pendidikan Agama Islam siswa kelas VII SMPIT As Su�Adaa Bekasi . Variabel dependen (variabel Y) dalam penelitian ini adalah prestasi belajar siswa dalam Pendidikan Agama Islam, sedangkan variabel independen (variabel X) adalah perhatian orang tua. Hipotesis yang diuji adalah �terdapat hubungan positif yang signifikan antara hubungan perhatian orang tua terhadap prestasi belajar siswa dalam Pendidikan Agama Islam�. Sesuai dengan masalah dan tujuan penelitian, maka metode yang digunakan adalah metode survey dengan pendekatan deskriptif korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah sebagian siswa kelas VII SMPIT As Su�Adaa Bekasi. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 50 orang dari siswa kelas VII SMPIT As Su�Adaa Bekasi yang diambil secara acak sederhana (simple random sampling). Instrument yang dipakai untuk mengukur variabel bebas (perhatian orang tua) dan variabel terikat (prestasi belajar pendidikan Agama Islam) adalah angket. Teknik analisis data menggunakan metode statistik korelasi product moment, yaitu untuk menguji hipotesis penelitian yang dilakukan pada taraf signifikasi 5% dan 1%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perhatian orang tua masuk dalam kategori baik dengan skor rata-rata (mean) empirik variabel X (Perhatian Orang Tua) adalah sebesar 68,96 lebih besar dari mean teoretik sebesar 60 (68,96 > 60), prestasi belajar pendidikan Agama Islam masuk dalam kategori baik dengan skor rata-rata (mean) empirik variabel Y (prestasi belajar pendidikan Agama Islam) adalah sebesar 72,78 lebih besar dari mean teoretik sebesar 60 (72,78 > 60), terdapat hubungan positif antara perhatian orang tua dengan prestasi belajar pendidikan agama Islam dengan koefisien korelasi rxy = 0,965 maka rhitung lebih besar dari pada rtabel baik pada taraf signifikansi 5 % maupun 1 % (rhitung 0,965 > rtabel 0,284 pada tingkat ? 5% dan 0,368 pada tingkat ? 1%). Berdasarkan koefesien korelasi tersebut, maka konstribusi perhatian orang tua terhadap prestasi belajar pendidikan Agama Islam adalah sebesar: 91,3 %. Hasil penelitian ini memberikan implikasi bahwa perhatian orang tua berkaitan dengan prestasi belajar pendidikan Agama Islam. Jika perhatian orang tua baik, maka prestasi belajar pendidikan Agama Islam akan cenderung bai