Kecerdasan spiritual perspektif Al-Qur'an (telaah surat Luqman ayat 12-19)

Al-Quran banyak membicarakan berbagai macam aspek yang berkaitan dengan kehidupan. Diantara masalah yang menjadi fokus kajian Al-Quran adalah pendidikan termasuk juga tentang kecerdasan. Setiap manusia yang lahir membawa potensi baik secara fisik, psikologis, sosial maupun moral. Salah satu potensi psikis yang ada pada manusia adalah kecerdasan. Manusia dibekali akal atau kecerdasan oleh Allah SWT dalam rangka mengaktualisasikan diirinya sebagai hamba (abid) dan wakil Allah di bumi. Kecerdasan sebagai karunia tertinggi yang diberikan oleh Tuhan akan membuat manusia mencapai puncak aktualisasinya jika dipergunakan sebagai visi keberadaan manusia yang ditetapkan Tuhan baginya. Karena itu ketika manusia belajar atau meningkatkan kecerdasan yang didorong oleh hal-hal murni, manusiawi dan rasa ingin tahu untuk sampai kepada puncak kebenaran dan berdasarkan fitrah itu sendiri, berarti dia sedang mengembangkan SQ-nya. Jadi, untuk mengembangkan SQ proses pembelajaran harus mengarah kepada diperolehnya kebenaran yang hakiki. Melihat begitu pentingnya peranan SQ dalam kehidupan manusia, maka penelitian yang intesif terhadap SQ menjadi hal yang sangat penting, karena hal itu akan membantu pemahaman dan pengembangan SQ oleh demikian diharapkan setiap orang akan mampu mengoptimalkan potensi SQ-nya. Hal ini tentu akan sangat berpengaruh terhadap keharmonisan kehidupan masyarakat secara menyeluruh. Dari gambaran di atas, apabila dikaitkan dengan kisah Luqman, sebagaimana yang termaktub dalam Al-Quran Surat Luqman ayat 12-19, maka ada relevansi antara konsep kecerdasan emosional dan spiritual yang dikemukakan para ahli dengan kecerdasan yang diungkapkan Al-Quran melalui kisah Luqman tersebut. Mengingat begitu pentingnya kedudukan SQ dalam kehidupan dan dengan memperhatikan fakta yang terjadi di masyarakat, maka penulis ingin mengkaji lebih lanjut tentang kecerdasan spiritual tersebut, bagaimana kecerdasan spiritual dapat berfungsi dengan baik yang dituangkan dalam skripsi ini