Analisis pengaruh suasana toko, citra merek, dan gaya hidup terhadap impulse buying (studi kasus outlet 7-Eleven wilayah Ciputat)

Penelitian ini dilakukan pada Outlet 7-Eleven wilayah Ciputat. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengaruh Suasana Toko, Citra Merek, dan Gaya Hidup terhadap Impulse Buying pada 7-Eleven. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah metode Covenience Sampling. Responden dalam penelitian ini berjumlah 60 orang yang telah berbelanja di 7-Eleven. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda. Hasil pengujian dengan SPSS secara parsial diperoleh untuk X1 variabel suasana toko diperoleh nilai t hitung = 3,547 dengan tingkat signifikansi 0,001. Nilai t hitung positif, hal ini berarti suasana toko berpengaruh positif terhadap impulse buying. Untuk X2 variabel citra merek diperoleh t hitung = 2,072 dengan signifikansi 0,043. Nilai t hitung positif, hal ini berarti citra merek berpengaruh positif terhadap impulse buying. Dan untuk X3 variabel gaya hidup diperoleh t hitung = 2,636 dengan signifikansi 0,011. Nilai t hitung positif, hal ini berarti gaya hidup berpengaruh positif terhadap impulse buying. Hasil pengujian secara simultan menggunakan Uji F diperoleh hasil Ha diterima dengan hasil perhitungan statistik menunjukan sebesar 0,000 < 0,05. Hal ini berarti secara bersama-sama variabel suasana toko, citra merek, dan gaya hidup mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap impulse buyin