Analisis keputusan pembelian produk Pisangku terhadap bauran pemasaran

Peningkatan terhadap jumlah penduduk Indonesia berdampak pada peningkatan jumlah konsumsi masyarakat Indonesia. Besarnya kebutuhan masyarakat terhadap pangan mendorong peningkatan usaha di bidang penyedia makanan atau usaha kuliner. Perkembangan usaha kuliner inilah yang menyebabkan kegiatan pemasaran sangat dibutuhkan oleh setiap perusahaan sebagai ujung tombak bagi kehidupannya. Adanya kegiatan pemasaran diharapkan dapat mendukung tercapainya kemajuan dan tujuan perusahaan itu sendiri yaitu perolehan laba melalui pembelian produk. Oleh karena itu, perusahaan harus dapat merumuskan bauran pemasaran dengan tepat dan memperhatikan pendapat atau masukan dari konsumen. Pisang goreng merupakan salah satu bentuk olahan yang memiliki nilai tambah dari buah pisang segar. Sangat mudah menemukan para penjual pisang goreng ini. Semua penjual gorengan pasti juga menjajakan pisang goreng. Banyak pula pengusaha yang khusus membuka usaha pisang goreng. Pisangku adalah salah satu perusahaan kuliner yang memproduksi pisang pisang goreng. Usaha mempertahankan pelanggan dari ancaman para pesaing yang bergerak pada pasar yang sama dapat dilakukan dengan salah satu cara yaitu meningkatkan keputusan pembelian konsumen. Terdapat banyak hal yang mempengaruhi konsumen dalam proses keputusan pembeliannya, diantaranya yaitu informasi tentang produk tersebut, harga produk, lokasi pembelian ataupun promosi yang diadakan. Tujuan kegiatan penelitian ini adalah : (1) Mengetahui karakteristik konsumen Pisangku-Pisang Goreng Pasir. (2) Mengetahui pengaruh variabel bauran pemasaran (produk, harga, tempat, dan promosi) terhadap keputusan pembelian produk Pisangku-Pisang Goreng Pasir, (3) Mengetahui variabel mana yang memiliki pengaruh dominan terhadap keputusan pembelian produk Pisangku-Pisang Goreng Pasir. Pelaksanaan penelitian ini berlokasi di cabang pusat Pisangku-Pisang Goreng Pasir Jalan RC Veteran Jakarta Selatan. Pelaksanaan penelitian ini dimulai pada Januari - Maret 2013. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer (pencarian informasi melalui kuesioner) dan data sekunder (dokumen perusahaan, majalah, data di internet, laporan hasil penelitian dan literatur). Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan purposive sampling Jumlah sampel ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin dan diperoleh jumlah responden sebanyak 100 orang dari populasi pengunjung Pisangku sebanyak 13.600 orang. Teknik pengolahan dan analisa data menggunakan uji validitas dan reabilitas, uji asumsi klasik, metode regresi linear berganda serta serta uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukan bahwa karakteristik konsumen Pisangku tidak didominasi oleh jenis kelamin karena jumlah konsumen Pisangku baik lakilaki maupun perempuan hampir sama. Berdasarkan usia, konsumen Pisangku terbanyak pada usia produktif yaitu 25-30 tahun. Berdasarkan pendidikan terakhir, konsumen Pisangku didominasi oleh orang-orang yang berpendidikan tinggi yaitu sarjana. Berdasarkan pekerjaan, konsumen Pisangku didominasi oleh karyawan swasta dan berpenghasilan yang cukup tinggi yaitu 3-5 juta perbulan. Variabel strategi bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga tempat dan promosi secara simultan (bersama-sama) berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian produk Pisangku-Pisang Goreng Pasir. Hal ini Berarti Semakin baik strategi bauran pemasaran yang dilakukan Pisangku, maka akan semakin tinggi keputusan pembelian produk Pisangku- Pisang Goreng Pasir. Secara parsial (individual) bauran produk, harga, tempat dan promosi juga berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian produk Pisangku-Pisang Goreng Pasir. Hal ini juga berarti semakin baik bauran produk, harga, tempat atau promosi yang dilakukan Pisangku maka semakin tinggi pula keputusan pembelian konsumen Pisangku. Berdasarkan nilai koefisien determinasi (R Square) sebesar 0,765 atau 76,5%, pengaruh bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga, tempat dan promosi terhadap keputusan pembelian produk Pisangku-Pisang Goreng Pasir sebesar 76,5%, sedangkan sisanya 23,5% dipengaruhi oleh variabel lain, diluar variabel yang telah ditelitii. Berdasarkan hasil uji regresi linier berganda, variabel promosi mempunyai pengaruh yang dominan terhadap keputusan pembelian konsumen Pisangku- Pisang Goreng Pasir. Hal ini berarti promosi yang dilakukan oleh Pisangku mempunyai pengaruh yang lebih tinggi terhadap keputusan pembelian konsumen dibandingkan produk, harga dan tempat