Strategi pengembangan usaha nasabah melalui pembiayaan warung mikro pada Bank Syariah Mandiri KCP Pamulang

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi apa yang digunakan BSM KCP Pamulang dalam mengembangkan usaha nasabah melalui pembiayaan Warung Mikro dan bagaimana hasil pengembangan usaha yang dilakukan BSM KCP Pamulang terhadap nasabah pembiayaan warung mikro. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif yaitu penulis mengumpulkan informasi-informasi menjadi satu kesatuan dengan cara mengumpulkan data, menyusun, mengklasifikasikan dan menganalisa. Teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah penelitian lapangan dengan melakukan wawancara dan observasi. Selain itu, penulis juga melakukan penelitian kepustakaan yakni memperoleh data ilmiah dan akurat yang bersumber pada buku-buku, dokumen, dan rujukan lain yang berkaitan dengan pokok pembahasan. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa, Strategi yang dilakukan BSM dalam mengembangkan usaha nasabah melalui pembiayaan warung mikro adalah dengan cara melakukan strategi permodalan, pelatihan dan konsultasi. Hasil pengembangan usaha nasabah yang dilakukan BSM terhadap nasabah pembiayaan warung mikro dapat dilihat dari yang pertama, modal yang diberikan oleh BSM dapat dipergunakan sebagai alat diversifikasi usaha atau penambahan asset investasi nasabah. Kedua, pelatihan yang dilakukan BSM memberikan wawasan dan ilmu pengetahuan kepada nasabah selain itu nasabah yang dibina dalam pencatatan atau pembukuan keuangan usahanya dapat mengelola keuangan usahanya dengan baik dan benar sehingga usaha yang dijalankannya tetap berjalan dengan efektif dan berpotensi menjadi usaha yang lebih besar lagi. Ketiga, konsultasi yang dilakukan nasabah di BSM dari segi psikologis membuat hubungan antara nasabah dengan BSM menjadi erat. Selain itu BSM juga menjadi mitra nasabah dalam mengembangkan usaha