Hasil belajar sosiologi siswa Madrasah Aliyah pembangunan UIN Jakarta

Tujuan penelitian ini adalah: mendapatkan data-data yang akurat mengenai objek yang akan diteliti, yakni yang berkenaan dengan perbandingan hasil belajar pada mata pelajaran sosiologi antara yang mengikuti bimbingan belajar dan yang tidak mengikuti bimbingan belajar. Proses pembelajaran di dalam kelas maupun di dalam bimbingan belajar yang terencanakan dengan baik, diharapkan setiap materi yang telah disampaikan oleh guru/tentor dapat terekam dan tercerna oleh peserta didik sehingga mereka dapat menunjukkan sikap dan perilaku yang baik dalam kesehariannya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode quasi eksperimen dengan desain penelitian menggunakan pretest dan postes. Populasinya adalah seluruh siswa Madrasah Aliyah UIN Jakarta. Dan pengambilan sampel dengan menggunakan teknik cluster sampling yaitu pengambilan sampel dengan menarik klaster atau kelompok dari beberapa klaster yang ada. Adapun yang menjadi sampel dalam dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS semester 2 (genap) tahun ajaran 2009/2010 sebanyak 20 siswa. Instrumen yang digunakan adalah tes hasil belajar sosiologi berbentuk pilihan ganda sebanyak 20 soal, dan angket sebagai data pelengkap sebanyak 5 soal. Berdasarkan pengujian hipotesis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa hit t berada diluar daerah penerimaan 0 H atau dengan kata lain 0 H ditolak. Dengan demikian, hipotesis alternatif ? ? 1 H yang menyatakan bahwa rata-rata hasil belajar sosiologi siswa yang mengikuti bimbingan belajar lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar sosiologi siswa yang tidak mengikuti bimbingan belajar diterima pada taraf signifikan 5%. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa adanya perbandingan antara hasil belajar sosiologi siswa yang mengikuti bimbingan belajar dengan hasil belajar sosiologi siswa yang tidak mengikuti bimbingan belajar, rata-rata hasil belajar sosiologi siswa yang mengikuti bimbingan belajar lebih tinggi dibanding dengan rata-rata hasil belajar sosiologi siswa yang tidak mengikuti bimbingan belajar