Pengaruh Pembelajaran Learning cycle Model Hipotetik Dedukatif 5E Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran learning cycle terhadap hasil belajar fisika siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Darul Ma�arif kota Jakarta Selatan pada tahun pelajaran 2010/2011. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan desain pretest � posttest control group design. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik cluster random sampling, siswa kelas VIII.B sebagai kelompok eksperimen yang menggunakan pembelajaran learning cycle model hipotetik deduktif 5E, dan siswa kelas VIII.A sebagai kelompok kontrol yang menggunakan model pembelajaran direct instruction. Instrumen penelitian yang digunakan adalah instrumen tes berupa soal-soal pilihan ganda. Tes tersebut digunakan untuk mengukur hasil belajar fisika, dan instrumen penunjang penelitian yaitu instrumen non-tes berupa lembar observasi aktivitas siswa untuk mengetahui aktivitas siswa pada setiap tahapan learning cycle selama pembelajaran berlangsung. Data istrumen tes dianalisis menggunakan analisis statistik uji-t, sedangkan data instrumen non-tes dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Berdasarkan hasil perhitungan uji-t pada taraf signifikansi (?) = 0,05, didapatkan thitung>ttabel yaitu 3,20>2,00, sehingga hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima, maka dapat disimpulkan terdapat pengaruh pembelajaran learning cycle model hipotetik deduktif 5E terhadap hasil belajar fisika siswa, sedangkan hasil perhitungan instrumen non-tes diperoleh hasil observasi aktivitas siswa pada setiap tahapan learning cycle mencapai rata-rata 73,58%, termasuk kategori baik. Kata kunci : learning cycle hipotetik deduktif 5E, direct instruction,