Perancangan Iklan Layanan Masyarakat Tentang Diabetes

Pola hidup masyarakat saat ini dapat dikatakan sudah sangat buruk, mulaidari pola makan, pola aktifitas, hingga pola istirahat, semuanya tidak pada porsiyang tepat. Aneka makanan mulai dari makanan ringan hingga berat menjamur keberbagai titik di penjuru tanah air. Bisnis kuliner seakan tidak ada hentinyabahkan terus bertambah sesukanya. Kemajuan teknologi berkembang pesat,semuanya berlomba-lomba menawarkan kemudahan dalam beraktifitas.Perkembangan ini berbanding terbalik dengan kesadaran masyarakat akankesehatan. Tingkat aktifitas fisik yang rendah, diramu dengan pola makan yangtidak terkontrol mengakibatkan timbulnya penyakit degeneratif seperti diabetes.Diabetes menjadi dampak dari pola hidup tersebut, diabetes menjadi masalahkesehatan terbesar di negeri ini yang harus diselesaikan, dilaporkan bahwaseparuh penderita diabetes tidak menyadari kondisinya. Kematian akibat diabetespada 2012 mencapai 4,8 juta orang. Populasi penderita diabetes mellitus (DM) diIndonesia saat ini menduduki peringkat kelima terbanyak di dunia. Berdasarkandata IDF Diabetes Atlas, pada tahun 2013 penderita DM di Tanah Air mencapai8.554.155 orang.Desain komunikasi visual merupakan sebuah studi yang dianggap mampumenjadi sebuah pemecah permasalahan. Dalam merancang iklan layananmasyarakat, dibutuhkan tahap-tahap dalam mewujudkannya. Diawali dari risetmengenai diabetes, analisa target audiens hingga perwujudannya. Analisa targetaudiens mampu memberi kesimpulan media apa yang akan dipakai dalammenyampaikan pesan. Iklan layanan masyarakat adalah media komunikasi masayang bertujuan untuk menyampaikan pesan yang bersifat penyadaran. Iklanlayanan masyarakat dinilai mampu sebagai solusi penyadaran pola hidupmasyarakat. Melalui sebuah iklan layanan masyarakat pesan-pesan sosial yangberkaitan dengan kesehatan disampaikan dalam perancangan ini. Pesan merubahpola hidup masyarakat dengan media visual diharapkan mampu mengatasimasalah diabetes yang ada di Negara ini. Pesan secara metafora bisa menjadialternatif sebagai ide penciptaan iklan layanan masyarakat.Fotografi menjadi alatuntuk menampilkan pesan secara metafora. Penggunaan objek visual tertentumenjadi simbol yang harus diartikan dalam mengolah pesan dalam perancanganini.Kata kunci : Pola Hidup, Dibetes, Iklan Layanan Masyaraka