Musik Relijius Islam dalam sebuah Penelusuran Historical Musikologis

Studi ini menelusuri sejarah musik relijius Islam dengan menggunakan pendekatan musikologi, sebuah bidang kajian yang secara umum memiliki sifat historis. Permasalahan dalam penelitian ini difokuskan pada pencarian makna dan sifat-sifat musik islam, perkembangan awal musik islam dan berbagai macam jenis musik di dunia Islam. Temuan-temuan studi ini menunjukkan bahwa walaupun terdapat banyak fakta yang menunjukkan kebedaan musik instrumental Islamis, pada dasarnya karateristik dasar musik islam ialah musik vocal sementara instrumen-instrumen musik diterapkan sebagai pengiring. Sejarah musik islam dapat dilacak hingga masa sebelum islam karena berbagai bentuk musik yang baru dalam kenyataannya adalah adopsi dari bentuk-bentuk lama yang berkaitan yang kemudian didominasi oleh muatan-muatan Islam. Puncak perkembangan musik islam yang terpusat di Spanyol tertekan oleh menurunnya pengaruh islam di Eropa dan akhirnya terputus oleh kolonialisme berikut modernisasi yang mengikutinya. Menurunya perspektif musikologi Barat musik relijius Islamis terpusta pada tiga jenis utama yaitu musik resitasi Qur'an, panggilan salat, dan musik perayaan islamis tahunan dan mingguan. Kebanyakan dari jenis-jenis lain didominasi oleh aliran-aliran sufi yang kemudian diantaranya berkembang kepada jenis-jenis populer Islamis. Secara umum semua jenis musik islam dapat diklasifikasikan kepada dua pasang kategorisasi kontral, yaitu jenis-jenis halal dan haram, atau jenis-jenis musik dan non-musik