PERBEDAAN MEDIA PENYULUHAN MENGGUNAKAN PHANTOM DAN MOTION GRAPHIC TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN PEMELIHARAAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA SISWA KELAS IV DAN V DI SD NEGERI 3 PECANGAAN WETAN

Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut pada anak usia sekolah dasar dapat di serap karena pada usia tersebut dapat berpikir kritis, sehingga memerlukan berbagai cara pendekatan untuk mendapatkan pengetahuan, sikap dan perilaku yang baik. Media yang digunakan untuk penyuluhan diantaranya media phantom dan Motion Graphic. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan tingkat pengetahuan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut dengan media phantom dan Motion Graphic.Jenis penelitan yang dilakukan yaitu deskriptif kuantitatif dengan menggunakan cross sectional dengan rancangan penelitian adalah pre test dan post test design. Sasaran yang dilakukan dalam penelitian ini adalaj siswa kelas IV dan V SD Negeri 3 Pecangaan Wetan Kabupaten Jepara yang dibagi dengan 2 kelompok, dibagi tiap kelompok terdiri dari 35 siswa. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan tabel tabulasi untuk menyusun data sebelum dan sesudah penyuluhan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut responden setelah dilakukan penyuluhan dengan media phantom dengan kategori baik sebesar (83%) dan penyuluhan menggunakan media Motion Graphic dengan kategori baik sebesar (100%). Dari hasil penelitian menyatakan bahwa media Motion Graphic memiliki tingkat pengetahuan yang lebih baik dibandingkan media phantom