EFEK PEMBERIAN ASI DAN PERAWATAN METODE KANGURU UNTUK MENGURANGI NYERI SETELAH IMUNISASI HEPATITIS B-0 PADA BAYI BARU LAHIR DI RUMAH BERSALIN CITRA INSANI

Imunisasi merupakan salah satu prioritas Kemenkes untuk mencegah terjadinya penyakit menular yang dilakukan sebagai salah satu bentuk nyata komitmen pemerintah untuk menurunkan angka kematian pada anak. Indonesia merupakan negara dengan endemisitas tinggi Hepatitis B yaitu terbesar kedua di negara South East Asian Region. Tahun 2017, sebanyak 7,1% penduduk Indonesia mengidap Hepatitis B sedangkan di Jawa Tengah mencapai 160 kasus. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui efek pemberian ASI dan Perawatan Metode kanguru untuk mengurangi nyeri setelah imunisasi Hepatitis B-0 pada bayi baru lahir.Penelitian ini dilakukan di Rumah Bersalin Citra Insani. Metode penelitian ini menggunakan desain penelitian quasi eksperimen dengan pendekatan Posttest-Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah bayi baru lahir usia 0-7 hari normal tanpa penyulit atau cacat bawaan dengan ibu 6 jam postpartum yang ASI-nya sudah keluar di Rumah Bersalin Citra Insani. Teknik sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah total sampling. Sampel dibagi dua kelompok dengan perlakuan diberikan ASI dan Perawatan Metode Kanguru.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat nyeri kelompok yang diberi ASI dan Perawatan Metode Kanguru rendah karena lebih dari 50% bayi tidak merasakan nyeri. Hasil analisa antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol relatif sama yaitu dengan p value 0,511>0,05, sehingga tidak ada perbedaan efek antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol.Dari hasil penelitian ini tenaga kesehatan diharapkan dapat menerapkan dan mengedukasikan metode penurunan nyeri dengan pemberian ASI dan Perawatan Metode Kanguru kepada ibu. Dengan demikian ibu dapat mengaplikasikan metode tersebut kepada bayinya apabila terjadi nyeri atau rewel setelah disuntik imunisasi