ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT PADA PASIEN DENGANPOST APENDIKTOMI DENGAN FOKUS PENGELOLAANNYERI AKUT DI RSUD SUNAN KALIJAGA DEMAK

Latar Belakang : Apendiktomi adalah pembedahan untuk mengangkat apendiks yang dilakukan sesegera mungkin untuk menurunkan resiko perforasi. Nyeri adalah suatu kondisi yang lebih dari sekedar sensasi tunggal yang disebabkan oleh stimulus tertentu. Salah satu terapi non farmakologi dalam penanganan nyeri adalah teknik relaksasi genggam jari. Teknik relaksasi genggam jari dapat mengurangi ketegangan fisik dan emosi yang akan membuat tubuh menjadi rileks.Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh teknik relaksasi genggam jari terhadap intensitas nyeri pada pasien post apendiktomi.Metode :Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian deskriptif dengan pemaparan kasus dan menggunakan pendekatan proses keperawatan. Partisipan dalam studi kasus ini adalah dua klien dengan masalah keperawatan nyeri post apendiktomi di RSUD Sunan Kalijaga Demak.Hasil : Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam didapatkan hasil nyeri berkurang. Hasil penelitian menunjukkan intensitas nyeri sebelum dilakukan teknik relaksasi genggam jari dengan rata-rata skala nyeri 6 dan hasil setelah dilakukan tindakan relaksasi genggam jari dengan skala 3. Sehingga menunjukkan ada perbedaan intensitas nyeri sebelum dan sesudah dilakukan teknik relaksasi genggam jari pada pasien post apendiktomi.Simpulan : Kesimpulan bahwa pelaksanaan teknik relaksasi genggam jari berpengaruh terhadap penurunan rasa nyeri insisi post apendiktomi. Masalah nyeri akut teratasi sebagian, sehingga membutuhkan penanganan lebih lanjut dan kerja sama dengan tim medis lain