PEMBERIAN SELIMUT ELEKTRIK UNTUKMENGATASI HIPOTERMI PADA PASIEN POST OPERASISECTIO CAESAREA DENGAN ANESTESI SPINALDI RUANG INSTALASI BEDAH SENTRALRSUD TIDAR KOTA MAGELANG

STUDI KASUS: PEMBERIAN SELIMUT ELEKTRIK UNTUKMENGATASI HIPOTERMI PADA PASIEN POST OPERASISECTIO CAESAREA DENGAN ANESTESI SPINALDI RUANG INSTALASI BEDAH SENTRALRSUD TIDAR KOTA MAGELANGEfi Ika Elyariza1, Tri Wibowo S.Kep, Ns 2, Ns.Wagiyo S.Kep, M.Kep, Sp.Mat31) Mahasiswa Prodi Profesi Ners Poltekkes Kemenkes Semarang2) Perawat Instalasi Bedah Sentral RSUD Tidar Kota Magelang3) Dosen Keperawatan Poltekkes Kemenkes SemarangEmail: efiikaelyariza@gmail.comABSTRAKAbstrakLatar Belakang - Setiap wanita menginginkan persalinannya berjalan lancar dan dapat melahirkan secara sempurna, namun tidak jarang proses persalinan mengalami hambatan dan harus dilakukan melalui operasi sectio caesarea. Teknik anestesi spinal sering digunakan pada operasi sectio caesarea. Namun demikian salah satu risiko yang dapat terjadi pada penggunaan anestesi spinal diantaranya adalah terjadinya hipotermi dalam tubuh ibu sebagai efek samping penggunaan anestesi. Penatalaksanaan hipotermia yang dapat dikerjakan meliputi tindakan non farmakologis serta farmakologis. Teknik terapi non farmakologis yang dapat dilakukan yaitu dengan memberikan selimut elektrik.Tujuan - Menganalisis dan mengevaluasi hasil dari pemberian selimut elektrik terhadap suhu tubuh pada pasien dengan post operasi sectio caesarea.Metode Penelitian - Desain yang digunakan yaitu studi kasus (case study). Studi kasus dalam karya tulis ini yaitu studi kasus pemberian selimut elektrik untuk mengatasi hipotermi pada pasien post operasi sectio caesarea dengan anestesi spinal di Instalasi Bedah Sentral RSUD Tidar Kota Magelang.Hasil - Terdapat kenaikan suhu tubuh pada pasien post operasi sectio caesarea dengan suhu akhir masing-masing adalah Ny. S 36,80C dan Ny. L 36,90C serta tidak terjadi kejadian menggigil setelah diberikan tindakan pemberian selimut elektrik selama 15-30 menit di Ruang Instalasi Bedah Sentral RSUD Tidar Kota Magelang.Pembahasan - Selimut Elektrik merupakan suatu alat untuk menjaga kestabilan suhu tubuh pasien ketika pasien mengalami hypothermia. Alat ini pada dasarnya memanfaatkan panas yang dialirkan dengan menggunakan konektor listrik sebagai media penghantar panas sehingga kondisi pasien tetap terjaga dalam keadaan hangat. Penggunaan selimut elektrik jauh lebih aman karena menggunakan panas melalui konveksi dengan mesin pemanas yang bisa diatur suhunya.Simpulan - Selimut elektrik dapat meningkatkan suhu tubuh pada pasien hipotermi post operasi sectio caesarea.Kata kunci: Hipotermi, Sectio caesarea, Selimut elektrik