FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA

Poltekkes Kemenkes SemarangJurusan Kebidanan SemarangProgram Sarjana Terapan Kebidanan Magelang2019ABSTRAKPutriayu Intan Permatasari1, Ribkha Itha Idhayanti2, Esti Handayani3Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Balita94 halaman + 11 tabel + 2 gambar + 13 lampiranPengetahuan seorang ibu tentang intervensi lingkungan memberi kontribusi besar terhadap kejadian penyakit diare. Status gizi sangat mempengaruhi kejadian diare karena apabila status gizi balita baik, otomatis daya tahan tubuh balita akan kuat terhadap penyakit. Cuci tangan merupakan tehnik dasar yang paling penting dalam pencegahan dan pengontrolan penularan infeksi. Cuci tangan sering dianggap sebagai hal yang sepele di masyarakat, padahal cuci tangan bisa memberi kontribusi pada peningkatan status kesehatan masyarakat.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian diare pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sawangan II. Jenis penelitian ini adalah analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Data yang diperoleh dalam penelitian ini diolah menggunakan uji rank spearman digunakan untuk data yang berdistribusi normal dan menggunakan uji Kendall Tau yang digunakan untuk data yang berdistribusi tidak normal.Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan ibu di Desa Gondowangi Kecamatan Sawangan Kabupaten Magelang dengan kategori pengetahuan baik ada 55 responden (88,7%) dan pengetahuan cukup ada 7 responden (11,3%), Status gizi balita dengan kategori gizi kurang ada 10 responden (16,1%), gizi baik ada 52 responden (83,9%), Kebiasaan mencuci tangan balita dengan kategori yang melakukan kebiasaan mencuci tangan ada 33 responden (53,2%) dan yang tidak pernah melakukan kebiasaan mencuci tangan ada 29 responden (46,8%), Kejadian diare pada balita dengan diare sebanyak 52 responden (83,9%) dan tidak diare sebanyak 10 responden (16,1%).Berdasarkan analisis menggunakan uji rank spearman diperoleh pengetahuan dengan p-value=0,225, status gizi dengan p-value=0,001, dan kebiasaan mencuci tangan dengan menggunakan uji kendall tau dengan p-value=0,368. Sehingga dapat disimpulkan tidak ada hubungan pengetahuan dengan kejadian diare, ada hubungan status gizi dengan kejadian diare, dan tidak ada hubungan antara kebiasaan mencuci tangan dengan kejadian diare pada balita.Kata Kunci: Pengetahuan, Status Gizi, Kebiasaan Mencuci Tangan, Kejadian DiarePustaka : 33 Pustaka (tahun 2008 s.d 2018)1. Peneliti2. Pembimbing 13. Pembimbing