EFEKTIVITAS PEMBERIAN JUS PISCOTAM (PISANG AMBON COKELAT HITAM) TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH SISTOLIK DAN DIASTOLIK PADA PENDERITA HIPERTENSI REMAJA

Latar belakang :Hipertensi pada remaja merupakan suatu masalah, karena dapat berlanjut di usia dewasa dan memiliki risiko kesakitan dan kematian yang lebih tinggi. Prevalensi nasional hipertensi remaja (15-17 tahun) di Indonesia yaitu 5,3%. Hal ini harus segera ditangani yaitu dengan menambah asupan dari makanan seperti buah-buahan yang memiliki kandungan kalium tinggi salah satunya yaitu pisang ambon. Salah satu cara alternatif agar konsumsi buah pada remaja meningkat yaitu dengan memodifikasi buah menjadi jus buah. Manfaat dari jus buah akan bertambah jika Jus buah dikombinasikan dengan bahan makanan yang lain seperti cokelat hitam yang mengandungantioksidan.Tujuan penelitian : Mengetahui pengaruh pemberian jus piscotam (pisang ambon cokelat hitam) terhadap tekanan darah sistolik dan diastolik pada penderita hipertensi remaja di SMAN 15 Semarang.Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan rancangan experimental pre dan post test control group design. Jumlah sampel sebanyak 18 kasus dan 18 kontrol. Variabel dependen penelitian ini adalah tekanan darah, sedangkan variabel independent adalah pemberian jus piscotam. Variabel kontrol adalah asupan kalium, natrium, magnesium, dan serat. Analisis menggunakan uji multivariat Anova RepeatedMeasure.Hasil : Ada perbedaan tekanan darah sistolik (p=0,000) dan diastolik (p=0,005) sebelum dan sesudah pemberian jus piscotam. Tidak ada hubungan antara pemberian jus piscotam terhadap tekanan darah sistolik (p=0,892) dan diastolik (p=0,546) pada penderita hipertensi remaja di SMAN 15 Semarang yang dikontrol dengan asupan (kalium, natrium, magnesium, dan serat).Kesimpulan : Hasil uji statistik tidak bermakna, tetapi jus piscotam dapat menurunkan tekanan darah sistolik sebesar 10,83 mmHg dan diastolik 6,17 mmHg