ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA PASIEN HIPERTENSI PRIMER DENGAN FOKUS STUDI DEFISIT PENGETAHUAN TERAPI NON FARMAKOLOGI (PEMBERIAN RELAKSASI OTOT PROGRESIF) UNTUK MENURUNKAN TEKANAN DARAH DI PUSKESMAS SRONDOL BANYUMANIK KOTA SEMARANG

Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Hipertensi dapat mengakibatkan terjadinya penyakit jantung, gagal ginjal kongestif, stroke, gangguan penglihatan dan penyakit ginjal sehingga harus segera ditangani. Penanganan hipertensi dapat dilakukan dengan terapi farmakologi dan non farmakologi. Relaksasi otot progresif merupakan salah satu terapi non farmakologi untuk menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi dengan memusatkan perhatian pada suatu aktivitas otot. Tujuan penelitian ini untuk memberikan asuhan keperawatan pada keluarga yang mengalami hipertensi primer dengan fokus studi defisit pengetahuan terapi non farmakologi (pemberian relaksasi otot progresif) untuk menurunkan tekanan darah. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian deskriptif yang bertujuan untuk mendeskripsikan peristiwa atau kondisi klien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan kesehatan dapat meningkatkan pengetahuan keluarga tentang hipertensi dan penanganan hipertensi dengan terapi non farmakologi, khususnya menggunakan terapi relaksasi otot progresif. Hal tersebut dibuktikan peningkatan skor pada kedua klien yaitu, klien 1 dari 5 (kurang) menjadi 11 (baik), klien 2 dari 6 (kurang) menjadi 11 (baik) serta adanya penurunan tekanan darah pada kedua klien yaitu, klien 1 dari 160/90 mmHg menjadi 150/90 mmHg dan klien 2 dari 160/100 mmHg menjadi 150/100 mmHg selama 7 hari asuhan keperawatan. Perbedaan antara kedua klien tersebut terjadi karena beberapa faktor antara lain : usia, pengalaman dan informasi yang diperoleh. Saran kepada pihak pemberi layanan kesehatan agar dapat meningkatkan pelayanan pada pasien hipertensi dengan memberikan penyuluhan kepada klien dan keluarga