PERBEDAAN KADAR HEMOGLOBIN IBU NIFAS PADA PEMBERIAN PISANG RAJA (MUSAPARADISIACAL) DAN BUAH NAGA (HYLOCEREUS POLYRHIZUS) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEGOWANU DAN PUSKESMAS TANGGUNGHARJO KABUPATEN GROBOGAN

Anemia ibu nifas sangat penting untuk segera ditangani. Apabila berlanjut akan menyebabkan terjadinya subvolusi uteri yang dapat menimbulkan perdarahan postpartum, memudahkan infeksi puerperium, pengeluaran ASI berkurang, dan mudah terjadinya infeksi mamae. Pemberian suplementasi tablet Fe merupakan salah satu upaya yang dilakukan dalam pencegahan dan penanggulangan anemia. Salah satu alternatif dalam meningkatkan penyerapan zat besi dalam tubuh adalah dengan mengkonsumsi Vitamin C. Pisang raja dan buah naga memiliki kadar zat besi dan vitamin C yang dapat membantu meningkatkan dan absorbsi zat besi dalam tubuh. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan kadar hemoglobin ibu nifas pada pemberian pisang raja (Musa Paradisiacal) dan buah naga (Hylocereus Polyrhizus).Penelitian ini menggunakan quasi experiment dengan dengan pre and post test design group.Total sample 32 responden dibagi dalam 2 kelompok. Teknik pengambilan sample menggunakan purposive sampling. Pada kelompok pisang raja maupun buah naga diberikan perlakuan selama 7 hari. Uji analisa yang digunakan adalah independent t-test.Berdasarkan hasil penelitian pada kelompok pisang raja yaitu p-value 0,000 (