PERBEDAAN PEMBERIAN TABLET FLUOR DAN TOPIKAL APLIKASI FLUOR TERHADAP pH SALIVA PADA GIGI ANAK

Pencegahan merupakan perawatan terbaik dalam merawat karies gigi. Pencegahan karies gigi dapat dilakukan dengan memutuskan hubungan antara waktu, host, mikr organisme dan substrat. Aplikasi fluoride topikal berpengaruh terhadap faktor host seperti meningkatkan remineralisasi gigi, kadar fluoride saliva, pH saliva dan pH plak. Fluor dapat meningkatkan atau menetralkan nilai pH saliva. Fluor digunakan dalam dua macam cara, yaitu fluoride sistemik dan lokal dengan topikal aplikasi. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan pemberian tablet fluor dan topikal aplikasi fluor terhadap pH saliva pada gigi anak.Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu dengan rancangan pre-test and post-test with two group design. Subyek adalah siswa kelas 1-5 SDN Mangunharjo yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil diuji menggunakan program aplikasi statistik komputer dengan uji non parametrik yaitu uji wilcoxon, friedmandan uji mann-whitney dikarenakan data merupakan data kategorik.Hasil uji statistik dengan friedman menunjukan adanya perbedaan yang bermakna sebelum dan sesudah pemberian tablet fluor, dengan nilai p=0,002 dan nilai p=0,026 (?0,05) pada topikal aplikasi. Uji Mann-Whitney menunjukkan hasil perbedaan yang bermakna antara tablet fluor dan topikal aplikasi. Dengan nilai p=0,028 pada minggu ke-1, p=0,016 pada minggu ke-2 dan p=0,023 pada minggu ke-3 (?0,05).Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa kedua bahan efektif mempengaruhi perbedaan pH saliva, namun topikal aplikasi lebih efektif dalam mempengaruhi perbedaan pH saliva