ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. W UMUR 27 TAHUN DI WILAYAH KABUPATEN BANYUMAS

AbstrakLatar belakang : Sustainable Development Goals adalah sebuah kesepakatan baru pengganti Millenium Development Goals, salah satu tujuannya yang berhubungan pada kebidanan adalah menurunkan AKI dan AKB. Di Provinsi Jawa Tengah AKI pada akhir tahun 2017 sebanyak 337 kasus. Menurut Dinas kabupaten Banyumas bahwa data AKI hingga September 2017 sejumlah 12 kasus, dan data AKB sejumlah 173 kasus. Tujuan Penelitian : Memberikan asuhan kebidanan komprehensif pada Ny W umur 27 tahun hamil 38 minggu dengan menggunakan pendekatan manajemen varney dan SOAPMetode Penelitian : Penulisan Laporan Tugas Akhir ini dalam bentuk studi kasus dengan menggunakan pendekatan proses manajemen kebidanan menurut Varney dan data perkembangan menggunakan SOAP.Hasil Penelitian : Hasil asuhan ini diperoleh diagnosa G2P1A0 hamil 38 minggu 6 hari fisiologis, dengan persalinan fisiologis yang diikuti masa nifas fisiologis, serta bayi baru lahir fisiologis dan keluarga berencana dengan alat kontrasepsi yang dipilih adalah Implan. Pada asuhan kehamilan tidak ditemukan adanya kesenjangan. Pada persalinan didapat kesenjangan yaitu menggunakan underpad, umbilical klem dan tidak menggunakan APD lengkap dan pemberian imunisasi Hb 0 tidak dilakukan setelah satu jam pemberian vit K, tetapi pada saat usia bayi 6 jam dan tambahan pemberian amoxilin dan asam mefenamat atas indikasi adanya hecting karena laserasi derajat II. Pada bayi baru lahir usia 3 hari tidak dilakukan skrining hipotiroid kongenital. Pada masa nifas tidak terdapat kesenjangan.Kesimpulan : Pada penerapan asuhan kebidanan terdapat beberapa kesenjangan antara teori dan praktik asuhan kebidanan yang ada di lahan. Kesenjangan terdapat pada perencanaan dan dalam proses melakukan asuhan