ANALISIS PENGARUH VARIABEL PROSES TERHADAP KEHALUSAN PERMUKAAN ALUMINIUM HASIL FREIS DENGAN PENDEKATAN TAGUCHI

Proses pemesinan adalah sebuah proses yang banyak dipilih dalam industri manufaktur terutama untuk komponen-komponen mesin yang menuntut ketelitian dan kepresisian geometrik (dimensi, bentuk dan kehalusan permukaan yang tinggi). Salah satu material yang banyak digunakan dalam proses pemesinan adalah aluminium AA-5052, aluminium AA-5052 banyak digunakan dalam pembuatan tabung hidrolik dan peralatan bus, pembuatan produk tersebut membutuhkan ketelitian geometrik yang tinggi. Salah satu ketelitian geometric produk adalah kehalusan permukaan yang dihasilkan oleh proses freis. Kualitas kehalusan permukaan ini sangat dipengaruhi oleh berbagai variabel proses. Dalam penelitian ini dikaji pengaruh variabel proses putaran spindel, kecepatan makan dan coolant dengan dua set metoda frais yaitu face milling dan slab milling. Pendekatan taguchi digunakan untuk melihat pengaruh pengaruh ketiga variabel proses tersebut terhadap kehalusan permukaan yang dihasilkan. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa dari ketiga variabel proses tersebut yang memberikan kontribusi terbesar hingga terkecil adalah putaran spindel kecepatan makan dan coolant terhadap perubahan kehalusan permukaan. Dari hasil analisis didapat parameter pemesinan yang optimal untuk menghasilkan kualitas produk yang halus pada pemotongan face milling dan slab milling yaitu putaran spindel 1600 rpm,kecepatan makan 384 mm/min dan meggunakan minyak jelantah. Sedangkan untuk metoda pemotongan, metoda pemotongan searah dan pemotongan down milling menghasilkan kualitas permukaan yang halus. Secara umum hasil kualitas permukaan kelas halus dan normal (N5 ? N7)