EFEKTIVITAS PELAYANAN PRIMA SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PELAYANAN DI RUMAH SAKIT (PERSPEKTEF PSIKOLOGI)

Tenaga keperawatan merupakan salah satu sumber daya manusia Rumah Sakit yang sangat menentukan penilaian terhadap kualitas pelayanan kesehatan. Sepanjang hari perawat memberikan perawatan kepada pasien secara langsung. Oleh karena itu pelayanan keperawatan yang prima secara psikologis merupakan sesuatu yang harus dimiliki oleh perawat dan harus dikuasai oleh perawat karena pelayanan prima ini sangat penting dan dibutuhkan oleh pasien serta keluarga pasien. Pelayanan keperawatan yang prima akan sangat membantu dan mempercepat proses kesembuhan pasien. Akan tetapi kenyataannya pada saat ini masih banyak keluhan masyarakat terhadap kualitas pelayanan yang diberikan perawat. Sering didengar dan dibaca di berbagai media keluhan tentang sikap, pelayanan dan tindakan perawat yang kurang simpatik. Penelitian ini dilakukan dalam rangka untuk melihat efektivitas pelayanan perawat sebelum dan sesudah diberikan pelatihan keterampilan pelayanan prima. Penelitian ini menggunakan Skala Kualitas Pelayanan Prima yang mengungkap kualitas pelayanan prima pada subyek penelitian yang mengacu pada teori yang dikemukakan oleh Sugiarto (1999). Penelitian dilakukan melalui tiga tahap, yaitu tahap pertama subyek diminta untuk mengisi Skala Kualitas Pelayanan Prima kemudian dipilih 18 orang subyek yang mempunyai skor terendah. Tahap kedua, 18 orang subyek tersebut dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Kepada kelompok eksperimen diberikan pelatihan pelayanan prima selama tiga hari berturut turut. Tahap ketiga, 18 orang subyek diminta untuk mengisi kembali Skala Kualitas Pelayanan Prima. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan menggunakan t test untuk menguji perbedaan pelayanan prima pada perawat sebelum dan sesudah mendapat pelatihan pelayanan prima. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan kualitas pelayanan prima pada perawat yang signifikan (t= 2,6