Pengaruh Ekstrak Propolis Lebah Apis mellifera Terhadap Diameter Zona Radikal Candida albicans (Kajian in vitro)

Apis mel/ifera merupakan salah satu lebah yang menghasilkan propolis dan telah dimanfaatkan sebagai bahan alternatife untuk pengobatan berbagai penyakit. Propolis telah diteliti memiliki kandungan fIafonoid dan fenol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak propolis jenis lebah Apis mel/ifera terhadap diameter radikal Candida albicans. Subjek penelitian sebanyak 25 dibagi menjadi 5 kelompok, masing-masing terdiri dari 5 subjek. Candida albicans ditanam pada saboroud agar pada cawan Petri, kemudian dilubangi dengan diameter 6mm. Kelompok A ditetesi aquades sebagai kelompok control. B ekstrak propolis 10%. C ekstrak propolis 20%, D ekstrak propolis_30%, dan E ekstrak propolis 40%. Efek propolis diukur pada zona radikal pertumbuhan Candida albicans menggunakan jangka sorong sebanyak 3 kali pengukuran dan dibuat reratanya. Data dianalisis menggunakan ANA VA satu jalur dan LSD (Least Significance Difference) pada tingkat signifikansi 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak propolis berpengaruh terhadap zona radikal Candida albicans dan mulai efektif pada konsentrasi 20%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak propolis jenis lebah Apis mellifera berefek pada penghambatan pertumbuhan Candida albicans. Kata kunci: propolis. Apis mellifera. zona radikal, Candida albicans Kata kunci: Propolis, Apis mellifera, Zona radikal, Candida albicu