Kondisi Ovarium Dan Prom Hormon Progesteron Pada Sapi Perah Yang Mengalami Kawin Ulang (Repeat Breeder)

INTISARI Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kondisi ovarium serta profil hormon progesteron pada sapi perah yang mengalami kawin ulang. Penelitian dilakukan terhadap 20 ekor sapi perah (10 ekor normal sebagai kontrol dan 10 ekor yang mengalami kawin ulang sebagai perlakuan). Sapi perah tersebut hams sehat dan pernah beranak. Penelitian kondisi ovarium dilakukan dengan metode palpasi rektal, sedangkan profil hormon progesteron dalam serum dianalisa dengan metode RIA. Hasil penelitian kondisi ovarium pada sapi perah yang mengalami kawin ulang menunjukan balk 30 %, cukup 50 %, dan jelek 20 % dibanding kontrol 70 % balk dan cukup 30 %, sedangkan profil hormon progesteron pada fase luteal (hari 14-15 siklus estrus) adalah 5,7 ± 0,8 ng/ml dibanding 7,4 + 0,7 ng/ml. Disimpulkan bahwa sapi perah yang memiliki sejarah perkawinan normal mempunyai kondisi ovarium yang lebih balk serta mempunyai kadar progesteron yang lebih tinggi dibanding sapi perah yang mengalami kawin ulang. Kata Kunci: Ovarium, Progesteron, Kawin Berulang, Sapi Pera