Kritik holistik karya seni lukis Sadikin Pard periode tahun 2011, 2012, dan 2013

ABSTRAK Choiron, Addinul. 2013. Kritik holistik karya seni lukis karya Sadikin Pard periode tahun 2011, 2012, dan 2013. Skripsi, Program Studi Pendidikan Seni Rupa Jurusan Seni dan Desain Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Drs. Sumarwahyudi, M.Sn., (II) Fenny Rochbeind, S.Pd, M.Sn Kata Kunci: Seniman, Lukisan, Kritik Seni Seorang seniman merupakan pribadi kreatif yang selalu memiliki ide atau gagasan baru dengan menggunakan imajinasinya dalam menciptakan karya seni. Seniman ingin berkomunikasi dengan orang lain melalui media visual berupa karya seni yang diciptakannya. Sadikin Pard adalah seorang pelukis di Malang yang memiliki suatu kekurangan, Sadikin Pard terlahir tanpa tangan, tetapi hal itu bukan alasan untuk tidak berkarya. Sadikin Pard tergabung dalam Association of Mouth and Foot Painting Artists (AMFPA) yang berpusat di Swis. Lukisan Sadikin Pard cenderung didominasi penggambaran pemandangan alam, seperti dalam tiga lukisan yang dikaji dalam penelitian ini yaitu Jernih (2011), Perahu (2012) dan Mengintai (2013) yang menurut Sadikin Pard dapat mewakili karya-karyanya yang lain. Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah latar belakang kehidupan Sadikin Pard . Selain itu, karya lukis Sadikin Pard yang berjudul Jernih (2011), Perahu (2012) dan Mengintai (2013). Disamping itu juga interpretasi terhadap karya lukis Sadikin Pard yang berjudul Jernih (2011), Perahu (2012) dan Mengintai (2013). Serta hubungan latar belakang kehidupan Sadikin Pard , karya lukis Sadikin Pard dan interpretasi terhadap karya lukis Sadikin Pard . Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan kritik Holistik. Sedangkan metode yang digunakan adalah (a) pendekatan dan jenis penelitian, (b) kehadiran peneliti, (c) lokasi penelitian, (d) sumber data, (e) prosedur pengumpulan data, (f) analisis data, (g) pengecekan keabsahan temuan, (h) tahap-tahap penelitian. Sumber data dalam penelitian ini adalah seniman Sadikin Pard , informan pendukung, dan foto-foto dokumen untuk memperoleh informasi genetik subjektif dan genetik objektif. Karya seni lukis untuk memperoleh informasi objektif. Selain itu, peneliti untuk memperoleh informasi afektif. Prosedur pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Sintesa yang dapat diperoleh dari hasil penelitian ini yaitu karya seni adalah suatu ungkapan yang mewakili perasaan bagi senimannya. Nilai yang terkandung dalam karya Sadikin adalah keinginannya untuk keluar dari rasa ketidak sempurnaannya, maka dia selalu menggambarkan alam secara utuh dalam karya-karyanya.