Perilaku Mengajar Guru Seni Tari Terhadap Prestasi Belajar Siswa di SMP Negeri Kota Malang

Guru merupakan salah satu faktor utama dalam peningkatan dan penentu tinggi rendahnya mutu hasil pendidikan. Guru sebagai salah satu komponen kependidikan mempunyai tanggung jawab dalam meningkatkan daya kreativitas siswa sehingga pencapaian prestasi bisa maksimal dan membawa para siswanya pada suatu kedewasaan atau taraf kematangan tertentu. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan perilaku mengajar guru seni tari di SMP Negeri Kota Malang, (2) mendeskripsikan prestasi belajar siswa pada sub mata pelajaran seni tari di SMP Negeri Kota Malang, (3) mendeskripsikan pengaruh perilaku guru seni tari terhadap prestasi belajar siswa pada sub mata pelajaran seni tari di SMP Negeri Kota Malang. Rancangan penelitiannya menggunakan deskriptif korelasional. Metode ini digunakan untuk menggambarkan kondisi perilaku mengajar guru seni tari dan prestasi belajar siswa di SMP Negeri Kota Malang. Sedangkan metode Korelasional untuk menemukan besarnya perilaku guru dalam mengajar terhadap prestasi belajar siswa SMP Negeri Kota Malang. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa dan siswi SMPN 8 Malang, SMPN 1 Malang, SMPN 4 Malang, dan SMPN 10 Malang yang jumlah keseluruhan 118 siswa. Metode pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket dan dokumentasi. Sedangkan teknik pengambilan sampel dengan menggunakan Cluster Proportional Random Sampling (kelompok, proporsi, acak) yang artinya dalam populasi terdiri dari beberapa kelompok dan masing-masing kelompok diambil sebagai sampel dan dilakukan secara acak, sehingga sampel yang diambil berjumlah 118 siswa. Teknik analisa data yang digunakan meliputi: (1) analisa deskriptif yaitu untuk mendeskripsikan kondisi perilaku mengajar guru seni tari dan prestasi belajar siswa SMP Negeri Kota Malang, (2) analisa Regresi Sederhana untuk mengetahui besarnya pengaruh perilaku guru pada prestasi siswa. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh kesimpulan bahwa, 1) berdasar persepsi siswa terdapat 58 siswa atau 49,15% menyatakan kondisi perilaku mengajar guru seni tari berada pada kriteria baik, 2) berdasar persepsi siswa terdapat 68 siswa atau 57,63% menyatakan kondisi prestasi belajar siswa berada pada kriteria baik, 3) perilaku mengajar guru seni tari terhadap prestasi belajar siswa menunjukkan dari analisis bahwa dari analisis regresi diperoleh koefisien regresi 0,311 dan konstanta 38,521 yang berbunyi ” pengaruh yang baik antara perilaku mengajar guru seni tari terhadap prestasi belajar siswa