Pengaruh Model Project Based Learning terhadap Hasil Belajar pada Mata Pelajaran Teknik Animasi 2 Dimensi Kelas XI Jurusan Multimedia di SMK Negeri 2 Singosari

Nisa, Ifa Ibriza Rahmatun. 2017. Pengaruh Model Project Based Learning terhadap Hasil Belajar pada Mata Pelajaran Teknik Animasi 2 Dimensi Kelas XI Jurusan Multimedia di SMK Negeri 2 Singosari. Skripsi. Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Hary Suswanto, S.T., M.T. (II) I Made Wirawan, S.T, M.T Kata Kunci: Project Based Learning, Hasil Belajar, Teknik Animasi 2 Dimensi Berdasarkan hasil observasi didapatkan permasalahan yaitu proses pembelajaran masih dilakukan dengan metode konvensional (ceramah). Hal tersebut membuat sebagian besar siswa kurang memahami materi pembelajaran dan membuat siswa bosan saat didalam kelas. Untuk menghilangkan kebosanan siswa bermain sendiri dengan komputer laboratorium, bermain handphone, mengerjakan tugas matapelajaran lain, sering ijin keluar kelas dan akhirnya siswa terlambat masuk kelas lagi. Bahkan ada siswa yang tertidur saat pembelajaran sedang berlangsung. Hal tersebut berdampak hasil belajar yang masih belum memenuhi nilai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang ditentukan yaitu 80. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui perbedaan hasil belajar ranah sikap mata pelajaran teknik animasi 2 dimensi pada kelas eksperimen yang belajar menggunakan model project based learning dengan kelas kontrol yang tidak diberi perlakuan, (2) mengetahui perbedaan hasil belajar ranah pengetahuan mata pelajaran teknik animasi 2 dimensi pada kelas eksperimen yang belajar menggunakan model project based learning dengan kelas kontrol yang tidak diberi perlakuan, (3) mengetahui perbedaan hasil belajar ranah keterampilan mata pelajaran teknik animasi 2 dimensi pada kelas eksperimen yang belajar menggunakan model project based learning dengan kelas kontrol yang tidak diberi perlakuan, dan (4) mengetahui efisiensi dan efektivitas hasil belajar dalam pembelajaran menggunakan model project based learning. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen dengan desain quasi experimental design dengan pola nonequivalent control group design. Analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar ranah sikap, pengetahuan, keterampilan pada kelas eksperimen dan kontrol yang dibuktikan dengan nilai sig masing-masing ranah < 0,05 yaitu 0,000 untuk ranah sikap, 0,006 untuk ranah pengetahuan, dan 0,000 untuk ranah keterampilan pada kelas eksperimen. Selain itu, dibuktikan juga dengan perbedaan nilai rata-rata kelas eksperimen yang lebih tinggi daripada kelas kontrol yaitu 92,11 (eksperimen) dan 80,46 (kontrol) dengan nilai sig < 0,05 yaitu 0,000. Hasil penelitian juga menunjukkan adanya pengaruh model project based learning yang dibuktikan dengan nilai rata-rata sebelum perlakuan yaitu 54,33 dan nilai rata-rata setelah perlakuan yaitu 92,11 dengan nilai sig sebesar 0,000. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model project based learning dapat secara efisien dan efektif untuk diterapkan pada mata pelajaran Teknik Animasi 2 Dimensi.