Metode Simple Additive Weighting (SAW) untuk Rekomendasi Pemilihan Sekolah pada Portal Web SMK Negeri Jurusan TIK di Kota Malang

ABSTRAK Firdausa. 2016. Metode Simple Additive Weighting (SAW) untuk Rekomendasi Pemilihan Sekolah pada Portal Web SMK Negeri Jurusan TIK di Kota Malang. Skripsi, Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Aji Prasetya Wibawa, S.T.,M.MT.,Ph.D., (II) Utomo Pujianto, S.Kom.,M.Kom. Kata Kunci: Sistem pendukung keputusan, SMK, Simple Additive Weighting Menentukan SMK yang sesuai dan terbaik tidaklah mudah. Secara ideal, kita harus mencari informasi tentang sekolah yang dituju, kemudian membandingkannya dan memilih sekolah mana yang cocok sesuai kriteria. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan pada 92 siswa SMK jurusan TIK, kriteria yang dipertimbangkan dalam memilih sekolah yaitu biaya perbulan, biaya uang gedung, status akreditasi program studi, rerata nilai Ujian Nasional minimal yang ditetapkan sekolah, ketersediaan ekstrakurikuler, ketersediaan fasilitas sekolah, dan jarak dari rumah ke sekolah. Banyaknya kriteria tersebut membuat siswa merasa bingung. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) pemilihan SMK berbasis web dan menghasilkan sistem yang dapat memberikan rekomendasi SMK. Mekanisme yang digunakan dalam proses pengambilan keputusan menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW). Sistem tersebut diharapkan dapat digunakan sebagai sarana pencarian informasi dan pemberian rekomendasi SMK. Model pengembangan yang digunakan pada penelitian ini adalah model prototipe yang meliputi: (1) komunikasi. (2) perencanaan secara cepat, (3) pembentukan prototipe, (4) penyerahan sistem dan umpan balik. Teknik pengujian yang digunakan adalah white box dan black box, yakni untuk menguji fungsionalitas sistem. Hasil pengujian oleh ahli sistem informasi memperoleh persentase kelayakan sebesar 100%, sedangkan hasil uji coba terhadap 344 siswa SMK jurusan TIK mendapatkan persentase sebesar 96%. Penerapan mekanisme rekomendasi SMK menggunakan metode SAW sudah bekerja sesuai dengan perhitungan secara matematis. Sehingga sistem dianggap mampu memberikan rekomendasikan SMK bagi penggunanya. ABSTRACT Firdausa. 2016. Simple Additive Weighting (SAW) Method for School Election Recommendations on Web Portal in SMK TIK Malang. Thesis, Electrical Engineering, Engineering Faculty, State University of Malang. Supervisors: (I) Aji Prasetya Wibawa, S.T., M.MT., Ph.D., (II) Utomo Pujianto, S.Kom., M.Kom. Keywords: Decision Support System, SMK, Simple Additive Weighting Determining an appropriate and best SMK for junior high school students is not an easy thing. We have to look for information about SMK that will be entered, then comparing with criteria and choosing SMK which match the criteria. The observation on 92 students of SMK TIK, showed that there are some criteria considered in choosing SMK, they are the cost per month, the cost of building maintenance, status of accreditation, the minimal mean value of the National Examination defined by school, the availability of extracurricular activities, the availability of school facilities, and the distance from student’s home. Those criteria make students confuse about choosing SMK. Purposes of this research are developing web based Decision Support System for choosing SMK and generating system that can provide SMK recommendations. The decision making process in this system used Simple Additive Weighting (SAW) method. The system is expected to be used as a tool to find information and recommendations about SMK. The development model of this research is prototyping. Steps are as follows: (1) communication, (2) quick plan, (3) construction of prototype, (4) deployment delivery and feedback. To test the functionality of the system using white box and black box. The testing by experts of Information System, showed that the percentage of eligibility is 100%. The testing on 344 students of SMK TIK, showed that the percentage of eligibility is 96%. The implementation of SAW method on SMK recommendations has been working according to the mathematical calculations. So the system is considered capable of providing SMK recommendations for its users