PENGUKURAN PANAS MOTOR INDUKSI 3 FASA 1/2 HP PADA KONDISI BERBEBAN

ABSTRAK Septian, Harly Ikma. 2010. Pengukuran Panas Motor Induksi 3 Fasa ½ Hp pada Kondisi Berbeban. Tugas Akhir, Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing : Drs. Hari Putranto Kata kunci : Pengukuran, Panas, Motor induksi tiga fasa ½ hp. Motor induksi tiga fasa merupakan mesin listrik yang mengubah energy listrik menjadi energi mekanis. Motor listrik tiga fasa sering digunakan dalm industri karena sangat kuat menggangkat beban. Jika motor listirk ini teru menerus bekerja secara maksimal, maka motor akan mengalami pemanasan pada isolasi kumparan yang mengakibatkan isolasi terbakar. Biasanya motor bekerja pada suhu ruangan yang panas dan dapat memicu panas pada isolasi motor dengan mcepat. Dari masalah ini maka diperlukan adanya alat yang dapat mendeteksi panas pada isolasi motor. Penambahan sensor suhu untuk mendeteksi suhu pada isolasi motor sangatlah tepat untuk mencegah kerusakan besar yang dapat ditimbulkan karena motor mengalami overheat. Tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk membuat sensor suhu pendeteksi panas yang terjadi dalam isolasi motor induksi 3 fasa ½ hp, apabila motor bekerja dengan beban yang besar dan motor bekerja dalam suhu lingkungan yang panas. Pada tugas akhir ini alat yang digunakan adalah sensor suhu termokopel dan pengatur sensor suhu termokopel yaitu termokontrol. Sedangkan motor lisrik yang digunakan adalah motor induksi 3 fasa ½ Hp. Dalam pengujian tugas akhir ini motor diberi variasi beban dan ditempatkan pada box sebagai pemanas ruangan. Hasil dari pengujian tugas akhir ini dapat disimpulkan bahwa jika motor diberi beban berlebih maka suhu isolasi dari motor tersebut juga akan semakin naik. Faktor suhu lingkungan sekitar juga mempengaruhi suhu isolasi dalam motor,jika lingkungan sekitar panas maka suhu isolasi dalam motor juga semakin meningkat dan cepat panas