Pemanfaatan Perangkat Lunak Mikrotik Sebagai Router Jaringan Komputer Di SMP Al Ikhsan Pogalan

ABSTRAK Yudiansah, Halim dan Hamidah Rikhanatul. 2009. Pemanfaatan Perangkat Lunak Mikrotik Sebagai Router Jaringan Komputer Di SMP Al Ikhsan Pogalan. Tugas Akhir, Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Drs.Wahyu Sakti Gunawan Irianto, M.Kom, (II) Anik Nur Handayani, S.T., M.T. Kata kunci: jaringan komputer, router, mikrotik. Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputerisasi suatu organisasi kini telah diganti dengan sekumpulan komputer yang terpisah-pisah akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan tugasnya. Sistem seperti ini disebut jaringan komputer. Jaringan komputer telah banyak digunakan pada gedung perkantoran, perusahaan-perusahaan, universitas-universitas, sekolahan bahkan merupakan kebutuhan sehari-hari yaitu melalui media internet. Untuk bisa berinterkoneksi antar jaringan maka harus digunakan peralatan jaringan diantaranya adalah router. Sekolah yang berada di daerah pedesaan umumnya tidak mempunyai dana yang cukup untuk membeli sebuah router, seperti di SMP Al Ikhsan Pogalan. Sedangkan sebuah router sangat diperlukan untuk membangun atau mengatur jaringan di instansi tersebut. Tugas Akhir ini bertujuan membangun PC Router dengan menggunakan perangkat lunak mikrotik yang nantinya akan dimanfaatkan sebagai pengatur akses internet di SMP Al Ikhsan Pogalan. Adapun kegiatan yang dilakukan meliputi instalasi Mikrotik Router OS, konfigurasi PC Router, Web Proxy, dan manajement Bandwidth Download. Dari perancangan dan pengujian sistem dapat dihasilkan beberapa kesimpulan sebagai berikut: Jaringan LAN yang ada telah berhasil di kembangkan dengan di bangunnya PC Router menggunakan perangkat lunak Mikrotik sehingga semua komputer terkoneksi jaringan internet, Dengan adanya fasilitas web proxy pada router dapat menghemat penggunaan bandwidth 20-40%, sehingga akses internet menjadi lebih cepat dan hal ini dapat dimanfaatkan untuk mendukung pekerjaan dan pembelajaran di sekolah yang berkaitan dengan akses internet. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disarankan untuk pengembangan pada alat ini yang bertindak sebagai router perlu penambahan fasilitas–fasiltas sebagai pelengkap agar lebih sempurna sebagaimana fungsi router, seperti fasilitas hot spot dan firewall/filtering dan untuk pengembangan ke depan perlu penambahan PC Client terutama di ruang Lab sebagai sarana praktek siswa agar kegiatan pembelajaran yang berkaitan dengan akses internet lebih maksimal