PERAN LEMBAGA OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA PERWAKILAN PROVINSI LAMPUNG DALAM MELAKSANAKAN PENGAWASAN TERHADAP PELAYANAN PUBLIK DI KOTA BANDAR LAMPUNG

Lembaga Ombudsman sebagai lembaga pengawasan penyelenggara pelayanan publik yang diselenggarakan oleh penyelenggara negara dan pemerintahan merupakan unsur penting dalam upaya menciptakan pemerintahan yang baik, bersih, dan efisien serta sekaligus merupakan implementasi prinsip demokrasi yang perlu ditumbuhkembangkan dan diaplikasikan guna mencegah dan menghapuskan penyalahgunaan wewenang aparatur penyelenggara negara dan pemerintah di Indonesia dan di Provinsi Lampung khususnya di Kota Bandar Lampung. Dalam mengawasi pelayanan publik di Kota Bandar Lampung peneliti melihat adanya laporan masyarakat yang belum terselesaikan di tahun 2016 yaitu sebanyak 40 laporan yang belum terselesaikan dan mengakibatkan beban kerja Lembaga Ombudsman Perwakilan Provinsi Lampung. Sehingga permasalahan penelitian ini adalah: 1) bagaimana bentuk pengawasan Lembaga Ombudsman RI perwakilan Provinsi Lampung dalam mengawasi pelayanan publik di Kota Bandar Lampung. 2). Langkah-langkah apa saja yang dilakukan Ombudsman RI perwakilan Provinsi Lampung dalam menindaklanjuti laporan yang masuk tentang pelayanan publik di Kota Bandar Lampung. 3). Bagaimana hasil tindaklanjut laporan lembaga Ombudsman RI perwakilan Provinsi Lampung menurut masyarakat Kota Bandar Lampung. Penelitian ini adalah penelitian (Field Resecrch) yaitu suatu penelitian yang dilakukan dalam kehidupan sebenarnya. Menurut sifat penelitian ini bersifat deskriftif. Adapun objek penelitian ini adalah anggota Lembaga Ombudsman RI perwakilan Provinsi Lampung dan masyarakat Kota Bandar Lampung. Metode yang di pakai yaitu metode interwiew, dan dokumentasi data yang diperoleh dianalisis secara teliti. Hasil penelitian lapangan menujukan bahwa peran Lembaga Ombudsman RI perwakilan Provinsi Lampung dalam mengawasi pelayanan publik di Kota Bandar Lampung telah berjalan sebagaimana yang diatur oleh pemerintah pusat seperti melakukan bentuk pengawasan berdasarkan adanya laporan masyarakat dan pengawasan atas inisiatif sendiri dari Ombudsman. Selain itu Ombudsman Perwakilan Provinsi Lampung melakukan sosialisasi kepada masyarakat Kota Bandar Lampung, membangun koordinasi, kerjasama antar lembaga dan pengembangan jaringan di wilayah kerja Kota Bandar Lampung hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya tindakan maladminsitrasi yang marak terjadi di Kota Bandar Lampung. Langkah – langkah Ombudsman dalam menindaklanjuti laporan masyarakat Kota Bandar Lampung yaitu meminta klarifikasi tertulis dari terlapor, investigasi, rekomendasi, monotoring. Hasil tindaklanjut laporan Ombudsman menurut masyarakat Kota Bandar Lampung menujukan bahwa Ombudsman telah menjalankan tugasnya sebagai lembaga pengawasan meskipun ada masyarakat yang kurang puas dengan hasil tindaklanjut Ombudsman