asuhan kebidanan antenatal pada ny. M hipertensi, plasenta previa totalis dan intra uterne fetal Death (IUFD) di RSU Tangerang

Hipertensi dan perdarahan antepartum dapat terjadi pada semua ibu hamil. Komplikasi akhir dari kedua hal tersebut adalah Intra Uterine Fetal Death (IUFD) (Prawirohardjo, 2009). Menurut data selama tahun 2011 kematian ibu yang disebabkan oleh hipertensi, eklampsia sebesar 16 dari 6081 kelahiran. Syok akibat perdarahan antepartum adalah 3 dari 6081 kelahiran. Dan IUFD sebanyak 306 dari 6081 kelahiran.rnTujuan penulisan karya tulis ilmiah ini adalah agar penulis dapat mengetahui, memahami, dan mampu melaksanakan asuhan kebidanan pada Ny.M hamil 27 minggu dengan hipertensi dan perdarahan antepartum, penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan manajemen kebidanan dan teknik pendokumentasian SOAP. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang, observasi, studi literatur serta studi dokumentasi. rnData subjektif diperoleh perdarahan pervaginam secara tiba-tiba yang tidak disertai dengan kontraksi pada perut, ibu tidak merasakan gerakan janin sejak senin siang. Data objektif yang didapatkan pada tanda-tanda vital adalah TD: 150/90 mmHg. Pemeriksaan fisik adalah konjungtiva putih, TFU: 2 jari di bawah pusat dan tidak terdengar suara DJJ pada pemeriksaan dengan Doppler. Terdapat perdarahan pervaginam pada pemeriksaan genitalia sebanyak 1 pembalut penuh. Pada pemeriksaan penunjang melalui USG diketahui insersi plasenta berada di segmen bawah uterus menutupi orificium uteri interna. Pada pemeriksaan laboratorium tidak dutemukan adanya albumin pada urin.rnDari data subjektif dan objektif diperoleh assesment Ny. M usia 32 tahun G3P1A1 hamil 27 minggu dengan hipertensi, perdarahan ante partum karena plasenta previa totalis dan anemia sedang, Janin tunggal dengan IUFD. Setelah ditegakkan diagnosa maka didapat planning diantaranya yaitu perbaikan KU, stabilisasi tekanan darah dan operasi SC cyto.rnKesimpulan yang didapat dari kasus diatas bahwa Ny. M setelah dilakukan tindakan SC cyto keadaan umum ibu semakin membaik. Demikian pula dengan TD dan perdarahan ibu berangsur membaik pada hari pertama postpartum.rniv, 143 hlm.; lamp.; 29 cm