PERBANDINGAN DAYA DUKUNG AKSIAL PONDASI TIANG BOR TUNGGAL MENGGUNAKAN DATA STANDARD PENETRATION TEST (SPT) DAN PILE DRIVING ANALIZER (PDA) TEST PADA PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL PANDAAN MALANG

ABSTRAK Khomsiati, Nur Latifah. 2018. Perbandingan Daya Dukung Aksial Pondasi Tiang Bor Tunggal menggunakan Data Standard Penetration Test (SPT) dan Pile Driving Analizer (PDA) Test pada Proyek Pembangunan Jalan Tol Pandaan Malang. Skripsi, Program Studi S1 Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Malang (UM). Pembimbing (I) Drs. Ir. I Wayan Jirna, M.T., (II) Drs. Eko Setyawan, Kata Kunci : Daya Dukung Tiang Bor, Daya Dukung SPT, Daya Dukung PDA Test Kebutuhan akan bangunan dan infrastruktur terus meningkat. Pembangunan Jalan Tol Pandaan Malang merupakan salah satu bagian dari rencana pemerintah dalam pembangunan jaringan jalan tol Trans Jawa. Bangunan jembatan pada proyek jalan tol membutuhkan pondasi dalam karena beban struktunya yang besar. Pondasi yang digunakan adalah pondasi tiang bor. Penentuan kuat atau tidaknya pondasi menahan beban dapat dilihat dari daya dukung pondasinya. Daya dukung pondasi dapat dihitung menggunakan data hasil Standard Penetration Test (SPT). Hasil hitungan daya dukung tiang yang didasarkan pada teori mekanika tanah, masih perlu dicek dengan mengadakan pengujian tiang untuk meyakinkan hasilnya. Salah satu pengujian tiang yang dilakukan adalah Pile Driving Analyzer (PDA) Test. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian membandingkan daya dukung dari kedua metode ini. Tujuan dari penelitian ini ialah (1) Mengetahui nilai daya dukung menggunakan data SPT (2) Mengetahui nilai daya dukung dari PDA Test (3) Mengetahui perbandingan daya dukung pondasi tiang bor tunggal dari hasil analisis menggunakan data SPT dan hasil PDA Test serta mengetahui rumus perhitungan daya dukung SPT yang paling mendekati hasil PDA Test. Rancangan penelitian ini ialah deskriptif analitis. Analisa dilakukan pada lima titik pengujian yaitu STA 3+500, STA 5+300, STA 6+300, STA 11+600, dan STA 15+900. Metode analisa daya dukung SPT yaitu Metode Meyerhoff, Poulos Davis, dan Luciano Decourt. Nilai daya dukung ultimit (Qu) pondasi tiang bor tunggal yang dihitung dengan Metode Meyerhoff dan Luciano Decourt menggunakan data SPT sudah mendekati nilai daya dukung PDA Test. Sehingga daya dukung SPT dikatakan mampu memprediksi daya dukung pondasi dengan baik. Sedangkan Metode Poulos Davis hasilnya jauh dari metode lainnya karena tidak memperhitungkan koreksi nilai N-SPT. Nilai daya dukung hasil PDA relatif lebih besar dikarenakan itu pada saat pelaksanaan pengeboran tiang, bentuk dinding tiangnya tidak seragam sehingga luas ujung tiang dan selimut tiang bertambah dan menyebabkan daya dukung menjadi lebih besar. Metode yang paling mendekati hasil Qu PDA adalah Metode Meyerhof, terbukti ada tiga titik yang selisih nilai daya dukungnya kecil. Hal ini dikarenakan pada Metode Meyerhof dilakukan koreksi pada nilai N-SPT. Saran kepada peneliti selanjutnya adalah (1) Dapat dilakukan analisis daya dukung menggunakan data parameter tanah yang lain; (2) Dapat dilakukan membandingkan PDA dengan metode dinamik lainnya; SUMMARY Khomsiati, Nur Latifah. 2018. Comparison of Single Bored Pile Foundation Bearing Capacity using Standard Penetration Test (SPT) and Pile Driving Analizer (PDA) Test at Pandaan-Malang Toll Road Construction Project. Undergraduate Thesis, Department of Civil Engineering, Faculty of Engineering, State University of Malang. Supervisors. (I) Drs. Ir. I Wayan Jirna, M.T., (II) Drs. Eko Setyawan, S.T., M.T. Keywords : Single Bored Pile Foundation Bearing Capacity, SPT Bearing Capacity, PDA Test Bearing Capacity Buildings and infrastructure continues to increase. Pandaan-Malang Toll Road Construction Project is part of the government plan in the development of Trans Java Toll Road network. The bridge on the toll road project requires deep foundation because of its large structural load. The foundation used is bored pile. To determine the strength of foundation, it can be seen from those bearing capacity. The bearing capacity of the foundation can be analyzed using the Standard Penetration Test (SPT) result data. The calculation of pile bearing capacity based on soil mechanics theory still needs to be checked by a pile test to assure the result. One of the pile tests performed is the Pile Driving Analyzer (PDA) Test. Therefore, research needs to compare the bearing capacity of both methods. The purpose of this research is (1) Knowing the value of SPT bearing (2) Knowing the value of PDA Test bearing capacity (3) To compare between SPT bearing capacity and PDA Test bearing capacity, and also to know the method of SPT bearing capacity closest to PDA Test results. The design of this study is analytical descriptive. The analysis was performed on five test points: STA 3 + 500, STA 5 + 300, STA 6 + 300, STA 11 + 600, and STA 15 + 900. Analysis method of SPT bearing capacity is Meyerhoff Method, Poulos Davis, and Luciano Decourt. Ultimate bearing capacity (Qu) of single bored pile foundation computed by the Meyerhoff and Luciano Decourt Methods using SPT data is close to the bearing capacity of the PDA Test. So that the SPT's bearing capacity is able to predict the bearing capacity of the foundation well. However, Poulos Davis method value is far from other methods because it does not take correction of N-SPT value. The value of the bearing capacity of the PDA results is relatively greater because of the time of drilling the pile, the shape of the pile wall is not uniform so that the pole end and the area of the pole increases and causes the bearing capacity becomes larger. The method that most closely approximates Qu PDA is Meyerhof Method, there are three points where the difference of the small bearing capacity value. This is because the Meyerhof Method corrected the N-SPT value. Suggestion to the next researcher is (1) Can carrying capacity analysis using other soil parameter data; (2) Can be comparing PDAs with other dynamic methods