Hubungan Latar Belakang Pendidikan dan Kompetensi Mandor Konstruksi terhadap Produktivitas Tenaga Kerja

ABSTRAK Khinanti, C.P. 2017. Hubungan Latar Belakang Pendidikan dan Kompetensi Mandor Konstruksi terhadap Produktivitas Tenaga Kerja. Skripsi, Program Studi S1 Pendidikan Teknik Bangunan, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Dr. H. Isnandar, M.T., (II) Drs. Mujiyono, M.Pd. Kata Kunci: latar belakang pendidikan, kompetensi mandor, produktivitas tenaga kerjaDilatar belakangi oleh pembangunan konstruksi dan infrastruktur di Indonesia yang semakin berkembang. Produktivitas kerja dalam pelaksanaan konstruksi dipengaruhi oleh kompetensi dan keterampilan mandor agar sesuai dengan target fisik, waktu dan mutu seperti yang ditentukan dalam rencana. Namun 10% kompetensi SMK PTKB ditutup sehingga menghambat penyiapan kemampuan mandor serta jumlah tenaga terampil bersertifikat di Indonesia sebanyak 5,38% dari total tenaga terampil. Berkaitan dengan itu maka diperlukan penelitian tentang hubungan latar belakang pendidikan dan kompetensi mandor konstruksi terhadap produktivitas tenaga kerja. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mendiskripsikan latar belakang pendidikan mandor konstruksi, kompetensi mandor konstruksi, produktivitas tenaga kerja, serta mendiskripsikan hubungan latar belakang dan kompetensi mandor kosntruksi terhadap produktivitas tenaga kerja.Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian asosiatif kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran angket berskala likert kepada para mandor serta meminta data produktivitas kepada perusahaan konstruksi. Populasi pada penelitian ini adalah mandor konstruksi yang sedang melaksanakan pembangunan proyek konstruksi di Kota Malang dengan sampel 30 mandor konstruksi yang sedang melaksanakan pembangunan konstruksi di Kota Malang pada tahun 2017. Data yang sudah dikumpulkan dianalisis dengan analisis deskriptif, uji korelasi Product Moment dan korelasi ganda. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh beberapa simpulan dari penelitian sebagai berikut. (1) Dari 30 mandor konstruksi, 16,7% berlatar belakang pendidikan SD, 20% berlatar belakang pendidikan SMP, 23,3% berlatar belakang pendidikan SMA/MA/SMK Selain Bangunan, 40% berlatar belakang pendidikan SMK Bangunan/sertifikasi/pelatihan. Dari 30 mandor konstruksi, 13 atau 43,3% memiliki nilai di bawah rata-rata kompetensi mandor, dan 17 atau 56,7% memiliki nilai di atas rata-rata kompetensi mandor. Dari 30 mandor konstruksi, 16 atau 53% menghasilkan produktivitas di bawah produktivitas yang ditentukan oleh SNI. Serta 14 atau 47% menghasilkan produktivitas di atas produktivitas yang ditentukan oleh SNI. (2) Terdapat hubungan antara latar belakang pendidikan mandor konstruksi terhadap produktivitas tenaga kerja secara positif, signifikan dan tingkat hubungan yang sedang. (3) Terdapat hubungan antara kompetensi mandor konstruksi terhadap produktivitas tenaga kerja secara positif dan signifikan, dengan tingkat hubungan yang kuat