Penerapan Strategi Pembelajaran Pemecahan Masalah disertai Umpan Balik untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Statika Kelas X Paket Keahlian Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Blitar

ABSTRAK Widhiantoro, Seno. 2016. “Penerapan Strategi Pembelajaran Pemecahan Masalah disertai Umpan Balik untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Statika Kelas X Paket Keahlian Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Blitar”. Skripsi, Program Studi S1 Pendidikan Teknik Bangunan, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Drs. Made Wena, M.Pd., M.T., (II) Drs. I Made Oka Mulya, M.Pd. Kata Kunci: Strategi Pembelajaran Pemecahan Masalah, Umpan Balik, Hasil Belajar, Statika. Statika merupakan salah satu mata pelajaran produktif yang ada di SMK Negeri 1 Blitar. Berdasarkan hasil observasi awal yang dilakukan peneliti dengan guru statika saat pembelajaran di kelas X TGB SMK Negeri 1 Blitar menunjukan bahwa: (1) pelajaran statika merupakan pelajaran yang belum dikuasai sepenuhnya oleh siswa, (2) siswa sering merasa jenuh dan bosan ketika pembelajaran berlangsung, (3) guru kesulitan menumbuhkan respon siswa terhadap pembelajaran. Oleh karena itu, untuk memecahkan masalah tersebut perlu dilakukan penerapan strategi pembelajaran pemecahan masalah disertai umpan balik. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran statika kelas X TGB SMK Negeri 1 Blitar melalui penerapan strategi pemecahan masalah disertai umpan balik. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (classroom action research). Pelaksanaan tindakan kelas ini dilakukan melalui dua siklus dimana setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) observasi, (4) refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X TGB SMK Negeri 1 Blitar yang berjumlah 36 siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi pembelajaran pemecahan masalah disertai umpan balik pada siswa kelas X TGB SMK Negeri 1 Blitar secara signifikan dapat meningkatkan hasil pembelajaran. Hal ini terbukti dari adanya peningkatan hasil belajar tiap siklus, yaitu (1) pada siklus I ketuntasan belajar siswa mencapai 67%, (2) pada siklus II ketuntasan belajar siswa mencapai 86%, atau mengalami peningkatan sebesar 19%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan strategi pemecahan masalah disertai umpan balik dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X TGB SMK Negeri 1 Blitar.